"Maaaa beliin ayam yang itu liat warnanya beda dari yang di rumah" -
"Dek, heh! Kamu udah punya banyak di rumah"-
"Tapi yang warna itu belum ada maa" -
"Ayam warna warni itu ga bakalan bertahan lama, uang mama abis ke situ semua nanti"-
"Aku janji bakalan rawat biar ayamnya hidup sampai gede"-
"Awas kalo bohong" -
Hari ini cia ikut dengan ibunya ke pasar, dan jarang sekali cia ikut hari ini dia ikut karena mumpung sekolahnya sedang libur. Gracia tipikal cewe yang mager untuk ngapa ngapain, karena dia mikir jika dirinya sibuk. Iya sibuk ngga ngapa ngapain.
Gimana rasanya jadi anak kedua dan paling bungsu. Punya abang yang satu sekolah dan selalu di pantau apapun yang terjadi dengan diri kita. Abangnya yang selalu protektif terhadapnya dan juga selalu cari masalah dengan mengajak berantem. Iya tiada hari tanpa berantem dan itu membuat ibu dan ayahnya harus serba sabar. Oh iya, cia memanggil ibunya dengan sebutan bunda dan ayahnya di panggil ayah.
Lihatlah kehidupan Gracia sehari hari di rumah, sekolah, dan di manapun. Apakah kehidupannya akan berubah setelah bertemu dengan seseorang yang berperilaku nakal atau bisa di bilang badboy ? Apakah itu akan menyenangkan atau bahkan menyeramkan.
Haiiiiii!!
Ketemu lagi sama author yang akan memberikan cerita yang pasti akan selalu ada kesalahan. Dan terima kasih sudah mau membaca work author yang masih banyak kurangnya.Sampai jumpa di chapter berikutnya yaaaa....
See youu
Jangan lupa vote dan komen, okeeyy😉
KAMU SEDANG MEMBACA
TWOREY
Teen Fiction"Maaaa beliin ayam yang itu liat warnanya beda dari yang di rumah" - "Dek, heh! Kamu udah punya banyak di rumah"- "Tapi yang warna itu belum ada maa" - "Ayam warna warni itu ga bakalan bertahan lama, uang mama abis ke situ semua nanti"- "Aku janji...