Suara derum motor menggema, beberapa motor mulai memasuki arena balap. Jaket dengan warna dominan hitam dan juga merah yang mereka kenakan terasa asing bagi Archer dan yang lainnya.
Dibagian belakang jaket mereka tertulis nama 'Persius' berwarna gold.
"Itu geng barunya?" tanya Jasson sambil menatap sekumpulan orang yang baru saja turun dari motornya masing-masing.
"Iya mereka Persius geng baru yang gue bilang" jawab Orion.
Semua Anggota geng Persius mulai membuka helmnya masing-masing. Tapi hanya satu orang yang berhasil menarik perhatian Archer. Cowok dengan celana jeans hitam, kaos hitam dilapisi jaket persius yang sedikit berbeda dari yang lain karena di bagian depan jaket tersemat Tulisan 'Leader' dibagian dada kanannya.
Archer merasa tidak asing dengan wajah sang ketua Persius tersebut. Ia yakin ia pernah melihat cowok itu. Archer menatap cowok itu lekat sedangkan yang ditatap balik menatap Archer dengan senyum smriknya
"Ayo Ar" kata Orion sambil menepuk bahu Archer
"Hm" balas Archer kemudian masuk ke dalam arena untuk pendaftaran dan sebagian lagi menunggu di tribun untuk menyaksikan pertandingan malam ini.
"Siapa aja yang turun?" tanya Dimas pada teman-temannya
"gue" Jawab Archer
"Gue juga mau" sahut Jasson
"Gue Dim" kata Danu
"Oke Archer, Jasson, Danu" putus Dimas kemudian mendaftarkan nama ketinganya.
Setelah selesai mereka yang tidak ikut balapan pergi ke tribun bersama angotta yang lain. Archer, Jasson, dan Danu bersiap di garis start begitu juga peserta yang lain.
Posisi Archer berada tepat disebelah ketua persius. Archer menatap ketua Persius itu dingin dan tajam khas seorang Archer.
"Hai bro" sapa sang ketua Persius itu kepada Archer
"Hm" balas Archer dengan deheman
"Bener kata orang si raja jalanan dingin kayak es" balas ketua Persius sambil terkekeh kecil
"Oh ya kenalin gue Aron ketua geng Persius" ucap sang ketua Persius itu memperkenalkan diri.
Archer menerima uluran tangan Aron "Archer" kata Archer singkat
"Semoga kali ini lo menang" kata Aron sambil tersenyum miring
"Alah gak usah bacot lo" sahut Jasson yang berada di barisan kedua.
"Haha sans aja bro" kata Aron kemudian memasang helm fullface miliknya.
Semua peserta telah bersiap di garis start tak seorang perempuan berjalan kedepan dengan membawa sebuah sapu tangan.
"Siap, 1.. 2.. 3.." begitu hitungan ketiga dan sapu tangan dijatuhkan semua peserta melajukan motornya dengan kecepatan tinggi.
Berlomba saling mendahului, saling salip menyalip satu sama lain tetapi tidak ada yang bisa menyaingi sang raja jalanan. Archer berada diposisi paling depan disusul Danu dibelakangnya.
Aron menambah kecepatan motornya dan berhasil menyalip Danu sekarang Aron lah di posisi kedua.
"Shit" umpat Danu ketika dirinya disalip oleh Aron
Aron tersenyum miring di balik helm fullfacenya sambil menatap Archer yang ada didepannya. Aron kembali menambahkan laju motornya tapi belum bisa mengimbangi Archer.
Ditikungan kedua Danu kembali menyalip Aron hingga Danu diposisi kedua, Aron di posisi ketiga dan Jasaon di posisi keempat.
"Sial" umpat Aron ketika Danu berhasil menyalipnya lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Archer 2
Teen Fiction#2 - Archer (04/10/2020) #5 - Kompak (27/09/2020) [Season] Cerita ini merupakan season cerita Archer by ilfii_nur . . Archer Orbis Oberon dan Galexia Ophelia Dione keduanya merupakan ketua dari geng motor terbesar in Indonesia. Kekuatan dan kekuasaa...