~(Y/n) POV~
Aku sedang berjalan, dengan headset di telingaku. Mengabaikan dunia sekitar, sampai sebuah bola basket mengenai kepalaku hingga membuatku terjatuh. Aku mendengar langkah kaki mendekatiku.
"Wah!!! Aku benar-benar minta maaf!!! Apa kau baik-baik saja?!?! Mana yang terluka?!?! Oh ya ampun!!!" Aku segera mengenali suara tersebut, dan mendongak ke atas.
"Hinoto." Aku memanggil. Seketika dia berhenti berteriak. "(Y/n)..."
Tidak ada yang bergerak, sampai Hinoto meraih tanganku. "Wah!!! Maafkan aku, (y/n)!!!" Dia berkata membantuku berdiri, dan segera memelukku. "Maafkan aku!!! Jangan membunuhku!!!" Dia berteriak, dan menggoyangkan ku ke kanan dan kiri.
"Hinoto, aku akan muntah." Aku memperingatkan. Segera dia berhenti, dan menurunkan aku.
"Apakah kepalamu baik-baik saja?" Hinoto bertanya, dan melihat memar di kepalaku. "Ya ampun! Kita harus merawatmu sekarang!" Dia berkata, menggendongku dengan gaya pengantin. Membuatku tersipu.
Segera dia berlari ke rumahku, dan pergi ke ruang tamu. Dia mendudukkanku di salah satu sofa, dan pergi mengambil peralatan P3K. Segara dia kembali, dan mulai merawat luka ku.
"Aku tidak menyangka kau bisa melakukan ini." Aku berkata, dan Hinoto terkekeh.
"Ya. Setelah kita berpisah. Aku harus belajar merawat diriku sendiri." Dia menjawab, dan aku bersenandung.
Segera Hinoto selesai merawat lukaku, dan meletakkan peralatan P3K di salah satu meja.
"Lebih baik?" Dia bertanya, dan aku mengangguk. Setelah itu diam, tidak ada yang berbicara.
"Aku akan menyiapkan kue dan teh." Aku berkata, dan berdiri.
"Aku ikut!" Hinoto berteriak, mengambil tanganku. Aku hanya mengangguk.
Memasuki dapur, kami menyiapkan bahan, dan alat. Aku mulai mencampur bahan. Sedangkan Hinoto sedang mencampur bahan untuk krimnya. Aku mulai menyenandung lagu, ketika sedang membuat cetakan.
Kami membuat kue dalam keadaan yang tenang, yang tidak pernah aku bayangkan. Mengingat Hinoto adalah orang bertipe aktif. Setelah kami selesai aku menyuruh Hinoto pergi ke ruang tamu, sedangkan aku membuatkan teh.
Ketika aku ke ruang tamu, aku melihat Hinoto sangat diam dari biasanya.
"Apa yang kau lakukan di lapangan basket barusan?" Aku bertanya dari dapur, memecah kesunyian.
"Tentu saja berlatih basket!" Hinoto menjawab dengan cemberut imutnya. "Karena aku adalah pemain basket internasional sekarang."
"Owh~" Aku bersenandung. Dan akhirnya sunyi kembali.
"Hinoto, Daijoubu desu ka?" Aku bertanya, berjalan mendekatinya. Aku meletakkan teh di meja, dan duduk di sebelahnya.
"Ya. Aku baik-baik saja." Hinoto menjawab, meminum tehnya.
"(Y/n) kamu tunggu sini!" Dia tiba-tiba berkata, berlari ke arah dapur. Aku bisa mendengar Hinoto menggunakan alat-alat dapur.
'Semoga dia tidak membuat kekacauan.' Pikirku.
Hinoto kembali dengan kotak di tangannya.
"Ini dia!" Hinoto berteriak, menyerahkan kotak itu kepadaku. Begitu aku membukanya, isinya adalah kue yang berbentuk hati tapi seperti puzzle, dan kue dengan tulisan 'You complete me!' di atasnya.
Mataku membelalak. "Inikah caramu menyatakan cintamu padaku?" Aku bertanya dengan nada menggoda. Aku melihat Hinoto tersipu.
"Y-yah... Em... Kira-kira begitu... Hehe." Dia menjawab cekikikan.
Aku mengambil kue berbentuk hati itu, dan tersenyum. "Aku mencintaimu juga."
"E-eh! Serius!" Hinoto bertanya, dan aku mengangguk. "YAY!!! (Y/N) MENCINTAIKU KEMBALI!!!" Hinoto berteriak, dan menerkamku dengan pelukan. Aku terkikik atas tingkah lakunya. Aku merasakan dia menyandarkan kepalanya di bahuku.
"Hinoto?" Aku memanggil, dan aku mendengar dengkuran ringan membuatku tersenyum.
——————————————————
Moshi moshi~Hinoto-kun kawaii~
Yap! Itulah ending dari keyboardis favorit kita! Kichida Hinoto!Huft akhirnya hanya tinggal satu ending tambahan ( ◜‿◝ )
Aku akan mempostinya Minggu depan! Dan aku akan berusaha untuk membuat ending itu spesial!Hanya itu yang aku miliki untuk kalian, para pembunuh kecilku. Semoga kalian menikmatinya~
🌸Sayōnara🌸
KAMU SEDANG MEMBACA
Assassin Singer [Assassination Classroom x Reader]
FanfictionDisclaimer : [Yūsei Matsui] © Assassination classroom. [Assassination classroom x reader] ------------------------❅-------------------------- (Y/n) (L/n) seorang penyanyi sekaligus pembunuh. Sesuatu di dalam dirinya selalu menjadi incaran para penel...