Don't Go || BokuAka

Akhir

Setelah mereka sepakat untuk saling meresmikan hubungan, 5 bulan kemudian tersebarlah undangan acara sakral mereka.

THE WEDDING
Celebration

BOKUTO KOUTARO

&

AKAASHI KEIJI

Waktu dan tempat : Monday 21 December - Luxuri Hotel

---

Teman serta kerabat pastinya akan datang ke acara membahagiakan ini, sebenarnya sebelum pernikahan ini digelar Bokuto agak kesulitan untuk meminta restu dari orang tua Akaashi.

Tapi seiring berjalannya waktu akhirnya mereka luluh dan mengizinkan Bokuto untuk menikahi Akaashi. Alasan orang tua Akaashi tak mengizinkan - 1. Bokuto belum terlalu mapan alias dari segi ekonomi orang tua Akaashi masih belum yakin jika Bokuto bisa menafkahi anaknya.
2. Dari style awalnya orang tua Akaashi melihat Bokuto seperti anak nakal jamet berandal.

Selepas tau bagaimana alasannya Bokuto mulai merombak gaya pakaian segala macam dan yang paling penting rambut, sekarang rambutnya selalu disisir turun rapih tidak naik seperti biasanya. Untuk ekonomi sendiri Bokuto juga ikut bekerja sampingan dengan Kuroo, kabar baiknya karna hal ini hubungannya dengan Kuroo mulai dekat lagi seperti sedia kala.

Akaashi juga pastinya membantu meyakinkan kedua orang tuanya. Bahwa bukan hanya Bokuto yang harus mencari uang, Akaashi juga bisa mencari uang jadi saat kehidupan rumah tangga mereka kekurangan ekonomi, mereka bisa saling membantu serta menutupi kekurangan satu sama lain.

Mereka juga kerab makan keluarga bersama dan saat itu juga orang tua Akaashi melihat bagaimana Bokuto dan Akaashi saling mengasihi dan mencintai adem gitu liatnya. Jadi kesananya mereka yakin jika Akaashi sepenuhnya diserahkan ke Bokuto.

Kalau keluarga Bokuto tak usah ditanya, pastinya mereka sangat setuju jika punya mantu macam Akaashi ini. Hal lucunya Bokuto kan mempunyai 2 orang kakak perempuan dan salah satu diantara mereka saat pertama kali melihat Akaashi langsung jatuh hati 🤣

Kakak pertama suka mengganggu sedangkan kakak kedua sepertinya tertarik dengan sosok Akaashi yang kalem, manis, sopan ya idaman lah ye. Tapi hal seperti itu hanya sementara pastinya Bokuto akan selalu mengamankan apa yang sudah jadi miliknya jadi untuk kakak kedua Bokuto harus mengalah.

Hari pernikahan - jantung Bokuto berdetak sangat kencang, tak disangka hari ini datang juga. Hari dimana mereka akan saling berjanji untuk selalu bersama serta untuk kedepannya mereka akan saling mengasihi, membagi cinta maupun perasaan satu sama lain.

Bokuto memakai setelan jaz berwarna hitam, rambutnya sedikit dipomade, wajahnya sedikit memakai bedak ya supaya segar saja kelihatannya.

Pernikahan ini akan dipimpin Ushijima Wakatoshi dan disaksikkan banyak orang, Bokuto berdiri di hadapan Ushijima menunggu sang calon pasangan.

"Kamu udah siap?" Tanya Ushijima pada Bokuto.

Bokuto sedikit merasa gugup, "iya." Hanya begitu jawabannya.

Dari kejauhan Kuroo dan Kenma juga hadir melihat serta memberikan semangat mental pada Bokuto.

BRAKK pintu di sisi lain terbuka, Bokuto sontak berbalik dan langsung menyaksikkan bagaimana Akaashi Keiji saat ini berjalan pelan ditemani ayahnya. Akaashi memakai setelan jaz berwarna putih, Akaashi juga berjalan sambil membawa sebuket bunga.

Mata Bokuto tak bisa dialihkan dari sosok Akaashi, degup jantungnya semakin kencang terlebih lagi saat Akaashi hampir mendekatinya.

Begitu Akaashi sampai di sebelahnya Bokuto bergumam pelan.

"Kamu cantik." Begitu katanya.

Ushijima melihat kedua mepelai sesaat lalu membacakan beberapa patah kata pertanda acara pernikahan ini dimulai.

Ushiwaka berbicara "Hadirin sekalian hari ini kita akan melangsungkan acara pernikahan antara saudara Bokuto Koutaro dengan saudara Akaashi Keiji. Udah cakep-cakep nih ya."

Bokuto dan Akaashi sebenarnya agak menahan tawa dan selalu melirik satu sama lain.

Ushiwaka berbicara lagi, "Kita langsung saja ya, Saudara Bokuto Koutaro apakah anda bersedia untuk selalu mencintai Akaashi Keiji?"

"YA SAYA BERSEDIA." Jawab Bokuto lantang.

"WOI SANTAI AJA ANJING." Teriak Kuroo memecah suasana diselingi beberapa tawa, Kenma di sebelah turut menenangkan Kuroo.

Suasana yang tadinya tegang ya sedikit luntur bahkan Ushijima pun sedikit tertawa.

Ushijima berbicara lagi, "Saudara Bokuto Koutaro apakah kamu bersedia akan selalu bersama Akaashi Keiji dalam keadaan apapun baik itu suka maupun duka, tetap selalu bersama sampai maut memisahkan."

"Ya saya bersedia." -Bokuto

"GEDEIN JING SUARANYA." Teriak Kuroo lagi, Akaashi sampai tak bisa menahan tawanya karna ini dan Kenma pastinya tetap akan mengurusi Kuroo.

Setelah Bokuto begitupun Akaashi sebaliknya ditanyakan apakah Akaashi bersedia melakukan hal yang sama seperti Bokuto, dan Akaashi pastinya akan menjawab "Ya Saya Bersedia." Tapi kali ini untungnya Kuroo tak rusuh lagi.

Beberapa menit berlalu, setelah doa dan janji selesai diucapkan serta pemasangan cincin, kedua mepelai akhirnya resmi menjadi pasusu alias pasangan suami suami.

"Selamat kalian berdua resmi menjadi pasangan suami-suami, silahkan kalian boleh saling berciuman." -Ushijima

Bokuto dan Akaashi sesaat berbalik lalu saling menatap, mereka sama-sama merasa gugup sekarang. Perlahan wajah mereka saling mendekat lalu bibir mereka saling menempel satu sama lain sebagai penanda penutup acara.

Para hadirin serta readers yang menyaksikkan boleh bertepuk tangan ataupun sorak sorai seperti Kuroo.

Setelah itu ada acara pelemparan bunga, konon katanya yang dapat akan segera menyusul. Kuroo serta yang lainnya sudah berebut tempat, saat aba-aba hitungan mundur selesai bunga dilempar Bokuto dan Akaashi.

Percuma saja mereka saling memperebutkan ternyata yang dapat yaitu Kenma yang sedaritadi berdiri kalem, apapun itu Kuroo sebagai pasangan Kenma pastinya turut senang.

Atsumu juga hadir di pernikahan itu bersama Sakusa, Atsumu pastinya akan memberi selamat pada Akaashi dan Bokuto atas hari besarnya ini.

"Selamat ya Akaashi semoga selalu berbahagia." -Atsumu

"Bokuto juga selamat ya semoga kedepannya selalu berbahagia." -Atsumu

Atsumu dari kejauhan juga turut memperhatikan Akaashi bagaimana dia tersenyum dan terlihat sangat bahagia bersama Bokuto.

"Samu lo jangan khawatir lagi, ya gw tau lo sayang Akaashi. Sekarang Akaashi udah bahagia dan ada di tangan yang tepat, keinginan lo udah terwujud Sam." -Atsumu

End

Terimakasih banyak telah mengikuti cerita ini sampai akhir banyak cinta diberikan dari author♡♡♡