Aku lelah selalu menjadi seseorang yang menanti kedatangannya, menjadi seseorang yang selalu menunggu kepulangannya. Aku ingin mengakhiri semua rasa ini dengan cara berpura-pura tidak mempedulikannya. Namun ternyata berpura-pura untuk tidak mempedulikannya lebih berat daripada mempedulikannya. Menahan semua rasa yang aku miliki terhadapnya lebih sulit daripada menerimanya dengan terbuka. Akan sampai kapankah diriku selalu menjadi seseorang yang menunggu dan menanti akan kedatangan dan kepulangannya? Bisakah kau memberikanku sebuah penjelasan, sebuah alasan yang ingin aku dengar dan ketahui selama ini. Aku selalu menerima kepergianmu dan bersabar menunggu kedatanganmu. Dirimu pergi tanpa alasan namun aku selalu mempersilahkanmu untuk datang dengan sebuah alasan. Aku hanya lelah menyembunyikan rasa ini sendirian tanpa dirimu mengetahuinya. Namun di satu sisi aku terlalu naif untuk mengakui perasaan yang aku miliki untuknya kepada diriku sendiri. Rasa yang seharusnya tidak aku abaikan sedari dulu. Kini segalanya menjadi semakin rumit. ••• "Bisakah aku mempercayaimu ketika diriku saja tidak dapat memahami apa yang terjadi? Aku sudah tak tau lagi dengan kata dan kalimat apa melukiskannya. Karena rasa sakit yang kamu berikan kepadaku untuk yang kesekian kalinya, cinta masih saja berkuasa diatas segalanya." -Nina Mertasari ••• 🏆HIGHEST RANK #3 in military [08/05/2020] #15 in LDR [09/05/2020] [Copyright 2020 - @tinauday93]