Pandangan mata Afieya Batrisyah tak teralih langsung akibat terpegun melihat ciptaan tuhan dihadapannya.Sungguh sempurna dimatanya.Kulit tan skin.Kening terukir cantik.Memiliki almond eyes dan bebola mata hazel brown yang sempurna!Ya Allah kalah mata aku.Hidungnya pula mancung.Mata Afieya kini turun ke bibir.Ini perempuan kah lelaki?! Apahal bibir dia lagi lawa dari aku? "Dah sampai ke Thailand ke dik? Dah lama sangat kau tenung tu.." - Tengku Mahadi Al Muammar "Sorry bang sengaja." - Afieya Batrisyah "Sengaja huh?" - Tengku Mahadi Al Muammar "Eh b-bukan,maksud saya tak sengaja" - Afieya Batrisyah Pertemuan yang singkat itu membuatkan hati Afieya Batrisyah tak duduk tenang.Dia sentiasa mencari maklumat tentang jejaka itu.Tanpa disangka tuhan memudahkan jalannya "Dia abang kau?!"-Afieya Batrisyah Bertahun-tahun Afieya berkawan dengan Zahirah,baru dia tahu hari ini yang jejaka dicintainya itu adalah abang kepada sahabat baiknya sendiri.Kecil sungguh dunia ni. Namun semuanya berubah apabila terjadi kejadian yang tidak mereka inginkan.Sampaikan kebencian sesama mereka menjadi penghalang terbesar. Semakin lama,semakin Afieya redha dengan ketentuan Allah.Perasaan cintanya juga kian memupuk.Namun perkara tidak berlaku sama bagi pihak Tengku Mahadi Al Muammar.Dia ego. Afieya yang berhati kental tidak akan berputus asa demi mempertahankan rumah tangga mereka. "If only you could see through my eyes,you'd understand why i hold the love for you." - Afieya Batrisyah Tapi mampukah Afieya tetap bertahan demi cintanya?Bolehkah Tengku Mahadi menerima Afieya dengan ikhlas? Atau semua perjuangan Afieya akan berakhir sia-sia?