50. Kisah saat Senja

491 53 8
                                    

Warning!!!!!!!!

Ini part mungkin agak sedikit panjang, semoga ga gumoh ya, gatau deh ini ditunggu tunggu sama kalian atau engga, keep enjoy and don't forget to vote and comment (:

Jangan lupa sambil play mulmed

•••































Waktu yang ditentukan sudah tiba, di sore hari di hari sabtu dimana Haechan akan meresmikan hubungannya dengan Hyunbin, tak lupa juga ia membawa kedua orang tuanya dan juga orang tua Hyunbin. Bertempat di Villa milik Chenle, yang bernuansa hutan, bukan hutan juga sih namun banyak pepohonan yang membuat sejuk, ada danau serta kolam renang dan ada kebun teh juga di sana.

Semua anak 127 Squad dan Dreamiest sibuk mempersiapkan semuanya, dekorasi dan konsep yang akan dipakai nanti, anak 127 dan Dreamiest tidak mengizinkan Haechan untuk membantu, biar Haechan dan Hyunbin Terima beres saja.

"Chan, balon disimpen dimana?". Tanya Jaehyun.

"Di mobil bang, jok belakang". Jaehyun mengangguk, lalu Haechan pergi ke tempat lain.

Dilihatnya, Johnny sedang mempersiapkan entah apa, namun sangat menarik untuk dipandang, tak banyak omong Haechan menghampiri Johnny dan Yuta.

"Apa nih bang?". Tanya Haechan.

"Babi lagi difoto, terus digantung". Jawab Yuta yang masih sibuk merias polaroid.

"Ya menurut lu apa maleh?". Jawab Johnny yang sama sibuknya dengan Yuta.

"Ya kan nanya, sewot amat".

Dirasa sudah aman, Taeyong berteriak dan membuat semua yang disana menghentikan pekerjaannya.

"GAISSSS".

"Sekarang tugasnya anak dreamiest buat jemput ciwi ciwi, gih biar ntar ga bentrok waktunya, tapi Jisung lu jangan dulu jemput Hyunbin, Hyunbin belakangan". Ujar Taeyong.

"Tapi alesannya apaan bang ajak dia kemari? Gua bingung". Jisung menggaruk garukan kepalanya yang tidak gatal.

"Ya apa kek, kondangan atau apa gitu". Ujar Taeyong.

"Lah? Kondangan sepi gini, mana percaya dia". Ujar Renjun.

"Atur atur deh sama lu, yang penting jangan bikin Hyunbin curiga". Jisung menghela nafas lalu mengangguk, karena Jisung bingung harus bilang apa ntar sama Hyunbin.

"CUNG SINI". Teriak Jaemin yang sedang duduk di teras Villa.

Tanpa banyak omong, Jisung menghampiri Jaemin yang duduk di teras villa.

"Gua punya ide, lu ajak Hyunbin kesini alesannya mau ada acara pesta kostum, ulang taun temen lu lah, ngarang aja namanya, mau Burhan kek, Solehudin kek, Tatang Surtarman kek, serah lu, pakaiannya formal kalau bisa, Dress Kode udah pada sepakat monokrom, awas lu salah make kostum". Ide dari Jaemin disetujui oleh Jisung.

"Gua beli baju nih buat dia? Anjim lagi miskin gua". Entah datang dari mana, Chenle memberi black cardnya pada Jisung, membuat Jisung bertukar pandang pada Jaemin.

"Pake, jangan sampe Haechan tau, tadi dia nolak mentah mentah gua kasih bantuan". Jisung mengacungkan jempolnya.

"Gua beli sepatu boleh kagak? BM nih gua".

"Iye sono, sesuka lu". Jawab Chenle santai.

"Lu ga sayang duit lu apa?". Tanya Jaemin.

[ I ] PERCUMA - HAECHAN ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang