11

2.3K 356 260
                                    

🏆 HAPPY READING 🏆

"Rupanya kamu disini, bagaimana kalau kita ke kelas bersama?" Ajakku pada Ernie yang sedang duduk di Common room

Dia hanya melirik ke arahku, aku tidak tau kenapa dia hanya diam. Kemudian, aku mengajaknya terus sampai ia hanya berdiri, dan pergi begitu saja

"Kenapa Ernie?" Pikirku, lalu aku pergi menuju kelas

Rencananya, aku ingin duduk disebelah Ernie. Tapi, dia sudah duduk bersama Hannah. Aku menyapanya, dia hanya tersenyum kecil. Aku merasa ada yang tidak beres, biasanya dia selalu ceria padaku. Sekarang jadi lebih cuek

Kemudian, Prof Flitwick datang untuk mengajari kami. Di dalam kelas yang membosankan, biasanya aku bermain tebak-tebakkan dengan Ernie. Perubahan yang mencolok padanya, membuatku semakin penasaran

Tiba-tiba, pesawat kertas sampai diatas mejaku. Kulihat dari arah mana, yang rupanya Ernie memberikanku pesawat kertas. Ia mengisyaratkan kalau cepat dibaca

Temui aku sepulang kelas ini

Lalu aku menatap Ernie, yang kini hanya menatapku datar. Setidaknya, aku ada waktu untuk menanyakan tentang anehnya sifat dia padaku

Bell berbunyi, kelas selesai. Aku menghampiri Ernie, lalu ia mengajakku ke tempat yang lumayan sepi. Sepertinya ada yang mau ia katakan padaku?

"Maaf y/n, aku berbeda akhir-akhir ini" Ucapnya tertunduk

"Aku kira kau tidak pernah menyadari sifatmu seperti itu" Jawabku cepat

"Hmm..."

"...memangnya kamu ingin mengatakan apa padaku?" Tanyaku Penasaran

"Dulu aku...aku suka padamu y/n..."

Penggalan kata yang membuatku merasa dag dig dug, pipiku memerah. Tapi aneh, ia menggantungkan kalimatnya

"...tapi sepertinya aku tidak layak" Sambungnya, membuatku langsung berfikir 'what?!'

"Ada apa denganmu?, itu tidak benar" Bantahku

"Benarkah? Tapi sudahlah, perjanjian ini diselesaikan saja ya. Maaf, aku tidak bisa lama-lama memiliki hubungan palsu seperti ini" Jelas Ernie, aku berfikir mengapa ia bisa mengatakan hal yang tidak kusangka

"Tapi...tapi, kamu suka kan padaku. Aku juga ernie, aku juga suka..."

"...tidak! Aku sudah tidak menyukaimu lagi! Mulai sekarang, kita menjaga jarak" Jawab Ernie datar, kini ia meninggalkanku

Aku mematung, Ernie kenapa? Siapa yang melakukan dibalik ini semua? Kenapa Ernie yang polos dapat mengatakan itu? Aku tidak yakin, dia tidak menyukaiku lagi? Apa baru saja harapanku pupus?

🏆🏆🏆

Sore harinya aku pergi ke danau hitam, aku duduk sembari termenung. Mengingat perkataan Ernie, membuatku tidak habis fikir. Baru saja aku menyukainya, kenapa ketika aku jatuh cinta...akhirnya selalu buruk?

"Di luar dingin, kembali sana ke asramamu" Ujar Oliver yang berdiri di belakangku

"Jangan mengaturku" Jawabku cuek

Kemudian Oliver duduk disampingku, wajahnya tampak menyebalkan. Dia tidak mengatakan apapun, aku bergeser sedikit jauh padanya agar berjarak

"Kenapa disini? Pergi sana" Usirku tidak suka

"Jangan mengaturku" Jawabnya datar, What?! Dia membalikkan perkataan ku barusan?!

DO IT [ Oliver x Reader ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang