028. Bad feeling-持悪

57 30 102
                                    


Bantu tandai kalau ada typo

Jangan lupa dibaca sambil dengerin musiknya

Bukan terkadang aku menyembunyikan, bukan pula aku tak mau mengatakan tapi ini hanya Sebuah kata-kata yang saling mendoakan namun tak mampu untuk terucap.

Song Recomended
Fake love-[BTS]

Song RecomendedFake love-[BTS]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





             --HAPPY READING--

Biarkan pencerita dengan Awan kelabu, saling bertukar cerita  menggambarkan  kata-kata isi hatinya yang tak mampu terucap.

Angin menerpa wajah seorang perempuan muda cantik yang duduk ditepi sungai, beserta rantai yang belum terlepas dari tangannya entah siapakah dia.

Rambut yang lurus, tergerai begitu panjang hingga menutupi keningnya.

Cantik... sungguh nikmat Tuhan mana yang kau dustakan jika segerombolan para kaum laki-laki melihatnya.

Gadis itu tengah asik memandangi air sungai dan duduk ditepinya, gadis itu termenung diam sepertinya dia sedang menangis namun tak ada suara sama sekali yang keluar dari mulutnya.

Hanya ada suara aliran sungai mengalir menemani suasana sore hari dengan gadis cantik yang masih termenung duduk ditepian sungai.

"Sial banget, kenapa aku bisa diculik." Gadis itu mengomel merutuki nasibnya, ya gadis itu ialah Airin.

"Untung tadi siput pada tidur, Gimana caranya bisa balik pulang?"Tanyanya pada dirinya sendiri kemudian dia menangis entah apa yang dipikirkan Airin hingga dia bisa putus asa seperti ini bukanya dia bangkit dan segera pulang.

Airin berhasil melarikan diri dari ruangan agen rahasia itu, setelah insiden dia tak sadarkan diri karena asap yang degan tiba-tiba menyerangnya.

Airin putus asa, dia tak bisa melepaskan rantai itu karena terlalu keras hingga tangannya sedikit memar, memerah karena terluka.

Ada seorang pria bertubuh tinggi sedang melewati sekitar sungai itu, tak sengaja dia melihat Airin hingga dia memaksa untuk berhenti menghampiri Airin.

Siapa yang tak ingin menikmati pesona Airin, siapa yang tega membiarkan gadis itu sendirian, siapa yang tak ingin berkenalan dan berteman dengannya.

Pria itu tertarik dengan pesona Airin, orang-orang mengatakan kecantikan Airin bak seperti Dewi.

Pria itu menghampiri Airin, dan sesekali sambil melepas jaketnya. Dan kemudian merobek kain yang ia pakai dikepalanya mencoba untuk memberikan nya kepada Airin hanya ingin mengobati lukanya.

Pria itu tak tega melihat Airin kesusahan sendirian, alhasil pria itu menghampiri Airin.

"Kamu kenapa?" Tanya pria itu melihat Airin yang sudah meneteskan air mata, dan kemudian pria itu mendekatkan wajahnya menoleh dari bawah untuk melihat Airin.

RADEV [COMPLETED✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang