Twins Gus (COMPLETED)

Part 27

*Happy Reading*

____________________________

Masa lalumu adalah milikmu dan masa laluku adalah milikku,tapi masa depan adalah milik kita berdua:)

Sintia_ira

oOo

Seorang santri putri dengan memakai
baju merah muda berjalan menunduk ke ruang tamu.Ya dia adalah santriwati itu.

Gus Azka terkejut mengetahui siapa santri putri itu,apalagi Gus Azmi ia tambah terkejut dan tidak menyangka yang dia lihat dia saat ini.
Santri putri tersebut duduk di kursi bersama dua keluarga terhormat.
Santri putri itu adalah Nisa,Ya dia Nisa perempuan yang selama bertahun-tahun ini Azmi kagumi.

Azmi langsung terdiam,sedangkan Azka yang tidak mengetahui bahwa Azmi menyukai Nisa.Dia hanya tersenyum sambil menampakkan deretan giginya.

Sedangkan Syakira tidak menyangka setelah bertahun-tahun berpisah dengan Nisa.Kini Nisa akan menjadi kakak iparnya.Syakira masih menutupi sebagian wajahnya dengan hijabnya yang besar.Rencananya besok Syakira akan memakai niqab agar identitasnya tidak di ketahui.

Umi Fatimah meledek Rifky.
"Gus Rifky tu lihat calon istrimu sudah datang ,cantik kan? Hehehe"

Rifky tersenyum malu-malu sambil membenarkan jas yang ia pakai.

"Njeh umi"jawab Rifky.

Syakira yang biasanya meledek Rifky pun kini hanya bisa diam seribu bahasa.Disini dia tidak bisa berkutik.

Azmi Pov

Mencintaimu dalam diam dan mendo'akanmu di sepertiga malam,detik ini juga aku menganggapnya sia-sia saja.
Kau akan segera dimiliki oleh lelaki lain:)

Gus Azmi

____________________________

Sekarang ini tubuhku seperti ingin roboh,hatiku hancur,ternyata benar mencintai orang terlalu dalam sebelum halal adalah kesalahan besar.
Ingin rasanya berontak dan kabur dari ruangan ini saat menyaksikan perempuan yang aku idam idamkan sebentar lagi akan menjadi milik orang lain.

Aku menghembuskan nafas kasar dan berulang kali mengucapkan istighfar.

"astaghfirullahalladzim"

Mungkin ini sudah takdir dari Allah sekaligus teguran bagi diriku agar tidak terlalu berharap sama manusia karena pasti berujung kecewa.
Kini aku di paksa tersenyum bukan karena bahagia,tapi demi menutupi kesedihanku.

Azka kembali membisikkan sesuatu di telingaku.

"Azmi,ternyata kalau dilihat lihat gus Rifky sama Nisa cocok juga ya"ucap Azka.

Aku pun tersenyum getir, "Iya mereka berdua cocok"

"Kita besok hari pernikahannya bareng ya mi biar viral,hahaha"ucap Azka,kini ia tidak lagi berbisik-bisik.