Chocolate

1.7K 341 6
                                    

Part ini banyak aku revisi juga,termasuk nama chapternya.

"Win Winter"Panggil Somi.

"Apaan sih gue lagi makan juga"Ucap Winter.

"Taroh dulu bakso lo. Liat Heeseung gebetan lo duduk sama kakel cewek,hah?! Itu tetangga lo kak Karina"

Winter senyum aja. "Kan Heeseung sukanya sama kak Karina. Kenapa heran?"

"Winter.."Somi sama Chaeryoung meluk Winter"

"Udah lepas. Bilang mang Taeil gue bayarnya nanti istirahat kedua"Lalu Winter lari kekelasnya.

"Eh Winter tadi kenapa lari?"Tanya Minju yang baru datang bawa somai.

"Kayaknya dia butuh waktu menyendiri. Btw cilok didepan sekolahan masih ada nggak sih?? Gue suruh Jae beliin"

"Pinter banget manfaatin pacarnya"

"Jae kan bulol sama gue. Jadi pasti dibeliin"Somi ngibas rambut bangga.

"Dia mah bukan bulol tapi nyerempet bego"Ucap Ryujin savage.

"Maksud lo apa bilang pacar gue bego?!"Somi berdiri menghadap Ryujin.

"Only jokes Somi. Don't be mad"

"Not funny for all"Somi pergi dari sana.

"Makannya kalo ngomong mikir atuh sia"Minju noyor Ryujin.

"Ya maap"

"Indahnya keributan ini"Ucap Chaeryoung sambil nyeruput es tehnya"

•••

Winter lari kekelas. Bodo amat dia diliatin murid lain karna dia nangis. Bahkan dia nggak sadar Asahi ngikutin dia dari belakang.

Setelah sampai dikelas dia langsung duduk dibangkunya dan menenggelamkan wajahnya dilipatan tangan. Lalu mulai menangis. Asahi yang ngeliat itu pergi kekantin.

"Temen. Iya cuman temen. Lagian mereka berdua cocok. Mendingan fokus kenilai lo aja Win. Jangan mikirin mereka lagi"Winter mengusap pipinya.

Lalu Winter pergi kekamar mandi buat cuci muka dan balik kekelas. Tapi dia ngeliat sebungkus coklat diatas mejanya yang diatasnya tertulis,

Jangan nangis. Lo jelek pas nangis,gue beliin coklat. Biar mood lo naik lagi.

-Asa-













Vote kek minimal atau komen juga.

[√]Tutor || Winter AsahiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang