STIGMA

Akhirnya

Sebenarnya Yerin berat mengijinkan Yeonjun ikut dengan Taehyung, tapi mengingat Yeonjun yang sangat ingin ke Seoul ditambah taruhan konyol antara Yerin dan Taehyung di dapur kemarin malam membuat mau tidak mau harus mengijinkannya.

...

Setelah menempuh perjalanan yang panjang, tibalah mereka di Seoul tepatnya di Apartemen Taehyung.

"Woahhhhh Rumah Appa bagus sekali.." kagum Yeonjun yang melupakan kesedihannya tadi saat berpisah dengan Yerin.

Yeonjun masih mengedarkan pandangannya ke sekeliling Ruangan itu. Biasanya dia melihat rumah seperti ini ada di TV, sekarang bisa melihatnya secara langsung.

"Kalau Eomma lihat ini, pasti suka."

Taehyung mengernyitkan keningnya saat Yeonjun mengucapkan itu. Tapi setelahnya dia seakan tidak perduli.

"Appa, kita ada diatas."

Tidak paham maksud Yeonjun, Taehyung menghampirinya yang berdiri di sofa yang sedang melihat dari jendela kacanya. Baru lah dia paham maksudnya. Karena unit Apartemen nya memang di lantai 7.

"Yeonjun bisa bebas melihat keluar tapi jendelanya tidak terbuka, nanti Yeonjun jatuh."jelasnya Taehyung.

Yeonjun pun terdiam,sambil memandang ke luar.

"Appa, Eomma pasti datang kan ke sini?" Tanya Yeonjun akhirnya.

Taehyung tentu saja sedikit terkejut, dia pikir Yeonjun akan lupa. Memang saat berangkat ke Seoul, Yerin berjanji akan datang padahal itu hanya alibi saja. Dan melihat kekaguman Yeonjun barusan membuatnya merasa Senang dan mulai berpikir kesempatan  bagus untuk membuatnya nyaman dengannya.

"E-- mungkin."

"Appa, besok kita jalan-jalan kan? Yeonjun mau ke Jurassic Park."

"Tapi ada syaratnya."

"Huh?"

"Yeonjun tidak boleh ngeluh apalagi meminta pulang ke Gochang. Kan, Eomma mu sudah janji akan datang kesini, jadi kita tunggu aja. Yeonjun mau kan?"

Walaupun Yeonjun tidak paham,tapi tetap menganggukkan kepalanya yang terpenting dia bisa pergi ke wahana permainan itu.

"Bagus, itu baru namanya anak pintar."

....

Malam pun tiba, saat ini mereka sedang menunggu delivery dari Restoran yang terkenal makanannya yang enak.

Yeonjun tadi menyuruh Taehyung agar masak saja daripada pesan makan, karena Yeonjun sudah terbiasa makan masakan rumahan,tapi berhubung Taehyung tidak tau memasak dengan polosnya Yeonjun menertawai nya. Dan akhirnya mereka memilih delivery.

Taehyung memesan makanannya lumayan banyak untuk keduanya. Dengan lahap memakannya, tapi tidak dengan Yeonjun.

"Yeonjun kenapa makannya sedikit?" Tanya Taehyung heran, yang dia tau Yeonjun suka makan dan lahap makannya.

"Masih enakan masakan Eomma." Jawab Yeonjun dengan polosnya.

Terdiam sebentar dan sedikit membenarkan ucapan Yeonjun,tapi mengingat taruhan mereka, Taehyung pun berusaha membujuk Yeonjun agar tetap makan.

"Yeonjun gak kasihan sama makanannya, kita pesan banyak loh. Appa gak akan kuat menghabiskan nya. Yeonjun makannya sedikit, nanti kalau sakit gimana? Eomma pasti sedih."

Tentu saja Yeonjun tidak mau ibunya sakit. Mendengar kata sakit saja, dia tidak suka.

"Ya, Yeonjun makan, tapi kalau gak habis gak pa-pa kan?"