Part 5

144 49 3
                                    

Karena ketidaksabarannya, Sohyun datang jauh lebih awal dari waktu yang dijanjikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Karena ketidaksabarannya, Sohyun datang jauh lebih awal dari waktu yang dijanjikan. Kali ini bukan dengan Doyoung atau artis-artis lain. Ini lebih spesial tapi juga bukan ibu atau ayahnya.

For the first time, maksudnya pertama kali setelah konflik antara mereka akhirnya Sohyun bisa mengobrol lagi dengan Yoojung.

Setelah siaran waktu itu mereka berbincang sesaat dan menuntaskan masalah yang ada.

Flashback on,

Sohyun dengan Taehyung yang ada di sampingnya berjalan menuju mobil, mereka sudah selesai dan saatnya pulang. Baru keluar pintu, tiba-tiba ada yang memanggil. "Sohyun-ah!" Keduanya berbalik, melihat si pemanggil.

Sohyun sampai tak berkedip menatap orang itu. "Yoojung-ah..."

"Bisa bicara sebentar?" tanyanya.

Taehyung segera menjawab, "Maaf ini-"

"Bisa."

Taehyung langsung menengok ke Sohyun. "Tapi ini sudah malam." lirihnya pada Sohyun.

"Hanya sebentar." balasnya.

Sebelum Taehyung membantah lagi Sohyun segera mengajak Yoojung pergi. "Ayo..."

Lalu mereka berhenti di tempat yang sekiranya bisa dijadikan tempat berbicara, jarang orang yang berlalu-lalang. "Apa kau marah padaku?" tanya Sohyun.

Yoojung menggeleng. "Tapi aku kesal. Mengapa kau menghindariku? Aku salah apa?"

Sohyun menunduk. "Maaf, aku tidak bermaksud seperti itu."

Seperkian detik Yoojung diam. "Baiklah. Aku mengerti. Tapi apa bisa setelah ini kita bersahabat lagi seperti dulu?"

Sohyun mengangguk cepat. "Tentu, mengapa tidak?"

"Janji kau tidak akan menghindar dariku lagi." tambah Yoojung.

"Janji."

"Lalu apa besok kau ada waktu?" tanya Yoojung lagi.

"Ada, siang aku kosong."

"Bagaimana jika kita bertemu besok. Ada banyak hal yang ingin aku bicarakan padamu dan sepertinya tidak akan bisa aku ceritakan padamu sekarang. Yang ada bodyguard-mu mengomeliku." ungkapnya dengan melirik Taehyung yang berdiri beberapa meter tak jauh dari mereka.

Sohyun terkekeh. "Mau di mana?"

"Di gedung agensimu ada kafe bukan? Bagaimana jika di sana?"

Sohyun segera mengangguk. "Tentu bisa. Kita akan bertemu pukul dua."

"Sip." Yoojung mengacungkan ibu jarinya. Setelahnya Sohyun pergi dari sana.

BehindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang