-Doyoung menutup sambungannya. Air mukanya terlihat sangat khawatir. Kemudian ponselnya berdenting tanda pesan masuk. Doyoung segera membukanya dan langsung menunjukkannya ke Sohyun. Matanya membola seketika.
SOHYUN DAN DOYOUNG DATING? OP MELIHAT KE...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak ada panggilan untuk orang tua tapi sekarang Jihyun dan Yeji ada di lokasi syuting drama 'Review Taste' drama garapan produser muda yang kekeh mengambil Sohyun sebagai aktrisnya. Kini kedua ibu mereka saling berhadapan. Menatap saling terkejut. Tidak ada perdebatan, keduanya mengangguk bersamaan dan berlari menuju lokasi bersama. Tidak ada ego, anak mereka yang utama sekarang.
Para kru menatap heran mereka. Keduanya tak memperdulikannya. Baik Dejun atau Sohyun belum terlihat di sana.
"Wah-wah, benar-benar keluarga yang harmonis." sahut sutradara yang duduk di kursinya. "Ayo siapkan tempat untuk mereka."
Salah satu kru mulai mengambil bangku untuk keduanya. Jihyun hanya menatap bangku itu tanpa niatan mendudukinya. "Maaf sebelumnya--"
"Eomma-"
Suara lirih Sohyun sampai ditelinganya. Yeji segera menoleh dan menghampirinya. "Sohyun, mianhae membuatmu malu. Ada hal yang benar-benar harus kau ketahui."
"Di mana Dejun?" sahut Jihyun bertanya.
"Aku belum melihatnya." jawab Sohyun dengan melempar tatap pada kedua ibu di hadapannya.
Yeji berdiri menghadap para kru yang juga menyaksikan mereka bingung. "Maaf mengganggu, tapi saya ada urusan penting. Saya harus berbicara dengan Sohyun dan Dejun terlebih dahulu." Yeji membungkuk sesaat.
Yeji menarik tangan Sohyun, membawanya menjauh dari sana dan diikuti juga oleh Jihyun. Mereka berhenti di dekat mobil Sohyun, hingga tubuh mereka terhalangi mobil putih milik Sohyun. "Yang mana mobil milik Dejun?" tanya Yeji dengan mengedarkan pandangannya. Jihyun pergi, menghampiri mobil hitam Dejun.
Sohyun yang masih bingung langsung bertanya. "Eomma, ada apa? Apa yang ingin eomma beritahu?"
Yeji terdiam menatap lekat netra Sohyun. Entah bagaimana caranya memberi tahu anaknya tentang kenyataan ini. Yeji segera memeluk anak gadisnya. "Maaf sudah memberikanmu luka tanpa sebab."
Flashback on,
Hari anniversary, tentu menjadi hari yang membahagiakan untuk setiap pasangan. Begitu juga dengan Yeji. Hari ini hari terbahagia untuknya. Satu tahun pernikahan mereka. Hatinya seperti meletup letup karena kebahagiaan.
Ditangannya sudah ada paper bag berisi kue tar. Dia sudah memilih kue terindah yang dimiliki toko tersebut.
Yeji juga memiliki satu kejutan lagi ditasnya. Pasti suaminya akan bahagia. Untuk pertama kalinya akhirnya dia menginjakkan kaki di kantor ini. Yeji melangkah ringan memasuki gedung perkantoran itu. 'Kim's Crop' Itu bukan perusahaan bukan miliknya suaminya. Hanya nama pemilik perusahaan itu memang bermarga Kim juga. Kim Hokwang.
Ia memeriksa jam yang dipakainya. 11.39, Belum waktunya istirahat makan siang. "Aku ke kantin saja."
Mungkin beberapa orang ada yang heran. Mengapa ada gadis muda asing yang masuk ke kantor, dia bukan pegawai di sini.
