01.

409 13 0
                                    

JAVERO MAXIME

Nama Javero melambangkan ambisi yang membaja. Jika nama seseorang Javero, ia adalah orang yang tak henti-hentinya berupaya meraih apa yang diinginkan dalam hidup.
Orang ini mencari pasangan yang sepadan secara intelektual atau yang lebih pintar lagi.

(Dari google)

(Dari google)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Olivia ternyata berasal dari bahasa Latin yang berarti pohon zaitun. Bentuk ini merupakan alternatif feminin untuk nama anak laki-laki Oliver yang berarti sama. Baik Olivia maupun Oliver melambangkan kesuburan, kemakmuran, dan keindahan.

 Baik Olivia maupun Oliver melambangkan kesuburan, kemakmuran, dan keindahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌠vote juseo🌠

Suasana kamar serba hijau tidak lagi rapi seperti biasa. sendal, sepatu dan baju berhamburan di lantai. Olivia sampai bingung dari tadi barang yang dia kemas tidak ada habis-habisnya.

Olivia meremat belakang tengkuknya "capekkkk" keluh Olivia.

Terdapat empat box besar warna hijau hampir setengah penuh dengan barang-barangnya tapi masih ada barang penting yang harus dia bawa juga.

"Lanjutin aja sayang nanti juga kelar kok, kalau kamu ngeluh mulu nanti kerasa capeknya" nasehat andini dengan suara yang sangat lembut.

Olivia viera razka adalah anak dari razka dan andini, olivia baru saja lulus SMA dan memutuskan ke luar kota untuk melanjutkan kuliah.

Setelah mendengar ucapan ibunya Olivia menatap sendu kearah tempat tidur kesayangan nya. Sebentar lagi dia akan meninggalkan singgah sana yang akan membuat dia rindu nantinya.

sedikit menggelengkan kepala menyadarkan diri dari lamunannya "mah nanti oliv tinggal dimana?" Tanya oliv lanjut mengangkat beberapa baju yang telah dilipat andini kedalam koper.

"di rumah tante inggrit lah yang kosong itu loh." jawab andini seraya membantu melipat baju-baju oliv.

"hmm.."Respon oliv dengan anggukan.

"tapi kamu tinggalnya tidak sendirian--" sambung andini yang baru saja mau melanjutkan sudah membuat oliv kaget.

Kening Olivia langsung mengerut berhenti melipat baju, tatapannya teralih menatap andini. "Hah? I didn't hear it wrong, right?"

"Iya kamu gak salah dengar kok" jelas Andini.

Olivia meremat baju yang ada digenggamnya "Oliv kan udah bilang sama papah Oliv risih kalau tinggal serumah sama orang yang Oliv gak kenal kok mamah sama papah egois banget gak nanya dulu ke aku?"

"Kan kalian pas ketemu disana bisa kenalan dan bakal terbiasa, ini bukan keputusan egois sayang ini keputusan yang udah dipikirkan jauh-jauh hari demi memprotect kamu dari hal yang tidak diinginkan, anak mamah sama papah gak banyak sisa kamu yang harus kita jaga dengan baik. Tolong kerja samanya ya nak udah cukup dimasa lalu papah dan mamah ceroboh dan kecolongan sampai kehilangan kakak kamu" jelas Andini tegas tapi matanya tidak bisa berbohong atas penyesalan terbesarnya.

Ego olivia mulai mencair "m-mah maafin oliv" Olivia menggenggam tangan ibunya.

Sepertinya perdebatan ini tidak cocok untuk ibunya jadi Olivia memutuskan untuk melanjutkan perdebatan dengan papahnya.

Olivia masih sangat tidak menerima kenyataan karena sebulan lalu papahnya menjanjikan untuk membeli apartemen kenapa sekarang semudah itu berubah tanpa persetujuan Olivia.

Ternyata keputusan itu tidak datang secara spontan, razka telah berfikir dan mendiskusikan hal itu dengan istrinya, adiknya (inggrit) dan suami dari adiknya (prawira) dan keputusan akhir yaitu tidak mengijinkan Olivia untuk tinggal sendiri, banyak pikiran negatif yang telah mengganggu fokusnya di tambah istrinya selalu mengatakan watak Olivia sangat mirip dengannya.

Prawira memberikan solusi agar Olivia tinggal bersama kedua keponakannya yang notabenenya juga akan menjadi mahasiswa baru sama seperti olivia. Prawira juga meminta bantuan dua keponakannya itu untuk menjaga dan mengawasi Olivia.

Salahnya razka dia sama sekali tidak mencari tau tentang latar belakang dua anak itu telebih dahulu dan langsung mengambil keputusan dengan alasan yang simpel mereka tidak mungkin akan macam-macam terhadap olivia.

JAVERO MAXIME - OngoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang