Ada typo...
Gue males cek ulang soalnye 🐒Bismillah dulu yok! 👀
...
05.10 pagi...
Jaehyun tengah bersiap siap sebelum ia berangkat untuk melakukan interviewnya.
Sedangkan Haechan masih tertidur pulas dengan selimut yang menutupi seluruh tubuh mininya dan hanya menyisakan kepalanya saja.
Dipandanginya makhluk kecil yang masih tertidur itu, "entah apa yang terjadi denganku, tapi dimataku segala apa yang kau lakukan itu sangat lucu dan menggemaskan. Mungkin aku juga akan tertawa jika melihatmu berak dicelana."
"Aish, Jaee bodoh bodoh. Apa yang kau fikirkan!."
Seperti biasa, ia akan berpamitan dulu dengan Haechan sebelum ia pergi. Yah walau Haechan bel tentu dengar lantaran masih tidur.
Jaehyun menduduki tepi kasur, ia mendaratkan kecupan singkat dikening dan pipi Haechan.
"Tidur ya sayang, hyung keluar dulu sebentar~"
Setelahnya ia langsung bergegas meninggalkan Haechan sendiri yang masih tertidur.
...
12.20 siang...
Haechan baru saja selesai mandi, dan ia sedang mengeringkan rambutnya dengan handuk didepan kipas.
"Perasaanku belum ada lima menit lalu matahari sangat terang. Kenapa sekarang mendadak mendung ? Langit bahkan terlihat akan menangis..."
Ia memandang fotonya bersama Jaehyun yang ia pajang dimeja riasnya. Disunggingkannya senyum manis itu ketika ia mengingat moment itu.
Tok tok
Lamunan Haechan terpecah kala ia mendengar ketukan pintu kamarnya, "eoh, siapa ?."
"Iya siapa ?"
Tok tok!
"I-iya sebentar~"
Haechan bergegas mengarah kepintu, dan betapa terkejutnya ketika ia mendapati Ten dan seorang wanita cantik yang tidak ia kenali datang ke kediaman kecilnya.
"Annyeong Haechan-ssi.."
"A-annyeong Ten-ssi, annyeong noona"
"Ah iya, kenalkan ini Seulgi noona. Dia kakak kandungnya"
Haechan menatap canggung Seulgi, "a-anyeong Seulgi-ssi."
Seulgi melirik Haechan dengan tatapan sinis dan tidak mengenakan. "Nee~" sahutnya dengan malas.
"A-ah, mari masuk Ten-ssi Seulgi-ssi."
"M-maaf tempatnya agak sempit, maaf kalau Seulgi-ssi dan Ten-ssi tidak merasa nyaman.."
Seulgi memandangi setiap sudut ruang kosan yang ditinggali Haechan dan adiknya itu. "Aku tidak habis fikir, kenapa adikku mau dengan kaum jelata seperti mu."
Haechan menunduk malu, ia meremat renat celananya. Sungguh ia ingin menangis tapi ia tahan tahan ledakan air matanya.
Disisi lain Ten menyunggingkan senyum kanan sembari menatap Haechan.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHORE (JAEHYUCK) - ON GOING
Romancegua gatau mau tulis apaan NC ✓ MATURE CONTENT ✓ BxB ✓ JAEHYUCK ✓ NCT127 ✓