TIGA

1.8K 311 13
                                    

Taeyong yang sedang sibuk dengan beberapa berkas tak menghiraukan Johnny, Doyoung dan Yuta yang sedang menatapnya tajam. Mereka bertiga masih tidak percaya dengan pengakuan Taeyong satu minggu yang lalu.

"Kau benar-benar jatuh cinta, Taeyong?" tanya Johnny.

Taeyong menganggukkan kepalanya dan menjawab, "Ya."

Bahkan, Taeyong tak berniat menatap mereka bertiga dan masih sibuk membaca berkas-berkas yang ada di hadapannya.

"Kau aneh, Taeyong. Maksudku, kau benar-benar jatuh cinta kepada gadis itu?" Yuta menggerutkan dahinya. "Tiba-tiba saja?"

Taeyong menghela napas, ia menghentikan aktivitasnya dan berjalan mendekati ketiga sahabatnya, "Itu tidak tiba-tiba. Saya mengenalnya sudah hampir 5 tahun."

"Dan selama itu, kau tidak memberitahu kami?!" seru Johnny kesal.

Taeyong menatap Johnny datar, "Kau juga tidak mengenalkan saya ataupun yang lain kepada Cindy, Johnny

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Taeyong menatap Johnny datar, "Kau juga tidak mengenalkan saya ataupun yang lain kepada Cindy, Johnny."

Johnny terdiam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Johnny terdiam.

Kali ini, Taeyong menatap Yuta datar. "Kau juga tidak mengenalkan Jennie kepada orang-orang terdekatmu ini, Yuta."

"Hei! Aku suka mengajak Jennie bertemu dengan kalian!" seru Yuta. "Dan aku pikir itu lumayan cukup."

"Bertemu dengan kami? Bukankah saat itu Abang bilang kalau Abang tidak sengaja bertemu dengan Jennie?" tanya Doyoung bingung. "Jangan berbohong, Bang."

Yuta mencubit paha Doyoung dan berbisik, "Diam anak kecil."

"Sebenarnya, kenapa kalian cukup terkejut melihat saya memperkenalkan seorang wanita kepada kalian? Padahal, kalian juga mempunyai kekasih," ujar Taeyong yang cukup bingung, "apa karena image saya yang tidak memungkinkan untuk memiliki kekasih?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sebenarnya, kenapa kalian cukup terkejut melihat saya memperkenalkan seorang wanita kepada kalian? Padahal, kalian juga mempunyai kekasih," ujar Taeyong yang cukup bingung, "apa karena image saya yang tidak memungkinkan untuk memiliki kekasih?"

Ketiga pria tampan itu menyetujui ucapan Taeyong. Mereka menganggukkan kepala dan tersenyum memaklumkan ucapan Taeyong.

"Iya, kau benar, Taeyong," seru Johnny.

Yuta menganggukkan kepalanya setuju dengan ucapan Taeyong, "Kau benar sekali, sobat."

"Aku hanya ikutan," ujar Doyoung.

Taeyong memutar bola matanya, "Jadi, kalian tidak ada niatan mau mengumpulkan para kekasih menjadi satu?"

"Jangan bilang kau ingin menjadikan mereka versi wanita dari kita, Taeyong," seru Johnny terkejut.

Taeyong menganggukkan kepalanya dan tersenyum tipis, "Kau mengerti sekali, Johnny."

"Taeyong, kau benar-benar gila. Jennie bahkan tidak tahu kalau aku mafia, bodoh!" sahut Yuta kesal. "Aku yakin kekasih kalian juga tidak tahu itu!"

Taeyong menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tidak. Jisoo tahu saya mafia."

"WHAT?!" Yuta membulatkan matanya terkejut.

"Cindy juga tahu," kata Johnny.

"Kau Doyoung?" tanya Yuta. "Aku yakin kau mempunyai kekasih, bukan?"

Doyoung menganggukkan kepalanya dan menjawab, "Sepertinya ia tahu."

Taeyong menatap Doyoung, "Emily, 'kan?"

"Bagaimana—" Doyoung terkejut mendengar Taeyong menyebut nama kekasihnya.

"Apa yang tidak pernah saya ketahui, Doyoung?" goda Taeyong sambil tertawa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa yang tidak pernah saya ketahui, Doyoung?" goda Taeyong sambil tertawa.

Doyoung mendengus kesal, "Ckck."

"Jadi, hanya Jennie yang tidak mengetahui identitasku?!" seru Yuta kesal. "Kenapa hanya Jennie?!"

"Cindy tahu karena dia bertanya denganku apa pekerjaanku dan aku juga tak bisa berbohong di hadapannya," kata Johnny.

Doyoung menghela napas, "Emily tahu karena mantan kekasihnya juga seorang mafia."

"Dan kau Taeyong?" tanya Yuta.

Taeyong tersenyum dan menjawab, "Jisoo tahu karena orang tuanya menolong saya hari itu."

MAFIA AND STEWARDESS ❝✔❞ ; TAESOOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang