Cinta Tak Direstui

17

Sudah 2 jam dinda belum sadarkan diri, kevin ingin sekali melihat dinda sadar. Kevin ingin meminta maaf karna perbuatan yang ia lakukan ke dinda.

Bu lulu pun khawatir dengan keadaan dinda, dinda sedari pagi belum pulang sampai sore dan udah hampir Magrib.

Bu lulu sudah menelfon berkali² tetapi dinda tidak menjawab telfonnya. Bu lulu ingin sekali memberi tahu pak regga tetapi bu lulu tidak mau anak nya kenapa².

"Kevinnn"

"Iyaaa sayang aku disini"

"Emm vin ko aku ada disini"

"Kamu pingsan tadi nda karna kehujanan" Ujar kevin sambil mengelus rambut dinda.

"Kamu bukan nya marah sama aku"

"Aku ga marah koo" Ujar kevin sambil mengecup kening dinda.

"Kamu mau makan apa, aku beliin yaa" Lanjut kevin.

"Udahh vinn ga usah kita pulang aja yuu"

"Gaaa aku beliin kamu makan dulu abis selesai makan kita pulang" Ujar kevin.

"Gini aja kita pulang sambil cari makanan gimana"

"Yaudah dehh aku nurut apa kata pacar aku aja" Ujar kevin sambil mencubit hidung dinda.

Dinda pun langsung menundukan kepala nyaaa, dinda sangat malu dengan perilaku kevin. Kevin selalu bisa untuk membuat dinda pipi nya menjadi kepiting

Kevin pun memanggil dokter untuk memastikan apakah dinda benar² boleh pulang karna kevin melihat dinda sangat lemas sekali.

Tidak lama dari itu dokter pun datang dan memeriksa kembali keadaan dinda.

"Pasien sudah membaik tetapi jika ingin langsung pulang sebaik nya hati² takut pasien pingsan lagi dan pulang nyaa nanti malam saja karna pasien masih lemas dan masih membutuh kan istirahat" Ujar dokter.

"Berarti pulang sekarang belum bisa ya dok" Ujar kevin.

"Bisaa tapi harus memastikan keadaan si pasien"

"Yasudah dok kalau begitu"

"Yaudah permisi yaa mas dee"

Dokter pun pergi dann dinda merasa khawatir kalau tidak pulang sekarang. Dinda ingin bertemu dengan mama nya.

"Vinn pulang sekarang aja yuu"

"Kamuu pucet ndaa harus istirahat dulu, apa lagi kita naik motor"

"Aku kuat koo bii pulang yuuu"

Akhirnya kevin pun berbicara kepada suster untuk membawa dinda pulang, dan suter pun membolehi nyaa.

Kevin dan dinda pun langsung keluar dari rumah sakit, kevin merasa senang sekali dinda sudah sadarkan diri. Kevin dan dinda pun mencari makanan yang dinda inginkan.

"Kamu mau makan apaa"

"Aku mau makan yang di pecel lele aja tapi aku ga mau lele aku mau nya ayam ajaa hehe" Ujar dinda.

"Okeee sayang"

Di perjalanan dinda dan kevin pun saling berbagi cerita dan tertawa bahagia. Kevin merasa tidak ingin jauh² dari gadis yang menggemaskan yang ia sayang.

Tak lama dari perjalanan kevin pun melihat tempat pecel lele, kevin pun langsung memarkirkan motor dan langsung masuk ketempat makanan nya.

Selesai memesan dinda mengecek handphone, dinda takut mama nya takut khawatir dengan keadaan nyaa. Dinda tidak ingin mama nya khawatir dengan keadaan nya.