12

70.1K 615 19
                                    

"trus mandinya kapan?"

"ya ntar dulu, aku istirahat bentar cape banget"

"yauda mending aku tidur"

"ih ngapain tidur nanti ketiduran sampe malem trus mamah sm papah aku pulang trus ngeliat kamu telanjang dikamar aku, duar mampus aku"

"ahahahahh yaudah makan ayok cepet"

hana beranjak dari tidurnya, ia pergi menuju kamar mandi (btw kamar mandinya ada di dalem kmr tidurnya ya)

ia jalan dengan kaki yang sedikit terbuka alias ngangkang karna merasakan sedikit perih dibagian vaginanya akibat juniornya ravi.

"kok ninggalin aku?" kata ravi

ravi menyusul hana dan menggendongnya. lalu pergi berdua ke kamar mandi.

setelah dikamar mandi, hana mengisi bath up. bath up nya tidak terlalu besar hanya berbentuk kotak dan cukup untuk 2 orang. ravi tidak sabar menunggu ia langsung nyebur.

"ih belom penuh" kata hana

"biarin abisan kelamaan, sini" ravi mengulurkan tangannya

hana naik ke bath up, mereka saling hadap-hadapan. mula mula ravi menggosok badan hana dengan tangannya menggunakan air agar bersih karna dari tadi badan hana terkena keringat, ludah, dan cairan milik masing masing.

"kayak bayi aja" ravi

"biarin wlee"

ravi mengambil sabun dan memandikan hana. ketika ravi membersihkan bagian vagina, hana merasakan geli.

"aahh geli by"

"biar bersih" ravi menggosok kekemaluan hana dengan tangannya sambil memainkannya (authr: kan emg nakal ni anak)

"ah kamu jangan dimainin gitu, nanti aku sange lagi"

"apasih engga org aku lagi bersihin"

ravi terus melakukan aksinya, hana yang sedari tadi diam dan tenang ia mulai sange lagi.

"by udah" hana gemetar dan mengangkang.

ravi benar benar nakal dan tidak peduli, ia memasukan 2 jarinya ke dalam vagina hana. hana yang sudah mulai sange kembali cuma bisa mendesah dan memegang pinggiran bath up.

"aaahhhhh eeenggghhhhh vi kamu mancing akuuhh"

hana sedari tadi berfikir bagaimana cara mengakhirinya, ia langsung menepis tangan ravi dan membuat jari ravi lepas dari vaginanya.

"aku udh mau selesai, gausah mancing mancing lagi sana kamu aku mau mandi sendiri aja" kata hana dengan kesal

"wailah marah"

akhirnya mereka pun mandi dan selesai.

setelah mereka bersih-bersih, ravi bergegas pulang karna khawatir akan orangtua hana pulang kerumah.

"aku pulang yaa" ravi

"huuu sedih"

"ululu jangan sedi dong" ravi mengelus kepala hana

setelah itu ravi pulang menaiki motornya dan hana yang tetiba sadar akan kamarnya yang berantakan, ia pun langsung membereskan dan mencuci sprei kasur, selimut, baju yang terkena cairan akibat permainan hebat mereka berdua.

malam pun tiba orang tua hana sampai dirumah membawa lelah dengan muka yang sangat lesu dan mereka langsung tidur tanpa berbicara banyak dengan putrinya.

*keesokan harinya dikelas*

"eh han, btw lo kapan mulai latihan vokal nya?" vina

"gatau deh kayanya sih nanti"

pura-pura polos✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang