SUARA EMAS

38 17 3
                                    

Bel berbunyi menandakan waktu sekolah sudah usai. Guru yang mengajar pun sudah pergi meninggalkan kelas, tersisa beberapa murid yang masih mengemas barang-barang mereka. Alina yang sudah mengemas barangnya itupun menghampiri Carla yang masih memasuki beberapa buku-bukunya.

" Jadi, dimana kita harus mengerjakan tugas kelompok ini?" tanya Alina meminta pendapat.

Tak lama Doyoung yang awalnya masih berada di kursinya itupun kini menghampiri keduanya dengan senyum diwajahnya.

" Ada kafe baru yang baru buka di dekat sekolah. Bagaimana jika kita pergi kesana? Kata temanku, minuman disana cukup enak" ucap Doyoung memberi usul.

" Wah benarkah, kafe baru? Baiklah, Ayo Carla ayo Doyoung, kita pergi" ucap Alina yang langsung merangkulkan kedua tangannya pada Doyoung dan Carla.

***

" Jadi semua sudah fix ya. Doyoung kau bagian presentasi, Carla kau bagian meriset dan aku akan membuat datanya" ucap Alina memastikan diskusi mereka.

" Ne, aku setuju" ucap Carla menyetujui

" Aku akan membantumu jika ada kesulitan" ucap Doyoung pada Carla dengan senyum diwajahnya.

" Ah, apaka kalian ada waktu habis ini?" tanya Alina memecah keheningan.

" Aku masih ada waktu habis ini, bagaimana denganmu Doyoung?" tanya Carla

" Aku juga masih ada waktu" jawab Doyoung

" Do you thingking what i'm thingking? " tanya Alina pada keduanya dan hanya dibalas tatapan tak mengerti oleh keduanya.

Alina bangkit dari tempat duduknya, mengangkat tangan kanannya keatas dengan mengepalkan tangannya.

" Let's go rocking!" ucap Alina bersemangat.

***

" Geuraeyo nan neol saranghae eonjena mideo...Kkum yeoljjeongdo da jugo shipeo...Nan geudae soweoneul irweo jugo shipeun...Haengune yeoshin...Soweoneul malhae bwa" ucap Carla dan Alina bersamaan

" I'm genie for you boy" ucap Alina

" Soweoneul malhae bwa" ucap keduanya

" I'm genie for you wish" ucap Carla

" Soweoneul malhae bwa" ucap keduanya

" i'm genie for you dream" ucap Alina

" Naegeman malhae bwa" ucap keduanya

" I'm genie for your world" ucap Carla

" Soweoneul malhae bwa" ucap keduanya bersamaan dengan musik yang berhenti.

Doyoung yang melihat kedua teman perempuannya bernyanyi itu hanya bisa bertepuk tangan tanda kagum dengan keduanya. Setelah lagu selesai, mereka berdua kembali ke tempat duduk yang telah disediakan.

" Doyoung sekarang giliranmu untuk bernyanyi" ucap Alina sembari menyodorkan mic kepadanya.

" Aku? Tidak-tidak, aku tidak bisa bernyanyi" tolak Doyoung halus.

" Ah ayolah. Sekali saja" pinta Alina dengan ekspresi memelas.

" Baiklah. Satu saja" ucap Doyoung dan langsung bangkit dari tempat duduknya.

Doyoung memilih lagunya sendiri. Tak lama, lagu akhirnya berputar dan Doyoung memulai nyanyiannya.

" Nega eodi issda haedo...Neoreung saranghago isseo...Seodureuji anheulge nan...Ne dwie seo neoruel jikyeoljuge" ucap Doyoung dan menghela napas hingga ia melanjutkan lirik setelahnya.

Waktu itu | Lee TaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang