NAYA (COMPLETED)

Part 2

oo0oo

Happy Reading

oo0oo

Saat pulang sekolah seperti biasa gadis itu menggunakan angkutan umum kota walaupun kaya raya tetapi ia menyembunyikan identitas aslinya karena tidak mau ada yang mengetahui.

Ia berhenti di halte dekat komplek perumahannya kemudian ia berjalan memasuki komplek perumahannya sehingga sampai di rumah mewah tipe klasik dengan 2 lantai.

Security di depan rumah langsung membukakan gerbang dan ia masuk ke rumah tersebut. Saat sampai dikamar ia langsung melepas kacamata tebal yang di paje semenjak masuk ke SMA dan juga membuka kepangan rambutnya sehingga rambutnya tergerai dengan indah.

Naya kemudian menuju ke kamar mandi yang berada di dalam kamarnya untuk membersihkan diri dan berendam dalam bathub.

Setelah selesai membersihkan dirinya Dia langsung merebahkan tubuhnya yang berasa lelah di kasur king size yang empuk dan kemudian memejamkan mata.

~

"Non, non Naya"

Naya menggeliat dalam tidurnya saat ada seseorang yang mengetuk pintu sambil memanggil namanya.

Dengan enggan Ia kemudian bangun dan berjalan menuju pintu kamarnya dan di bukanya pintu tersebut.

"Ada apa bi?"

"Itu non udah jam 7 malam non harus bangun dan makan malam" jawab bi Asih

"Makasih ya bi, Naya cuci muka dulu ya bi" kata Naya

"Iya non, bibi turun ke bawah dulu"

Setelah bi Asih turun Naya langsung masuk ke dalam kamar mandi untuk menyegarkan badannya kembali dan langsung bersiap bergegas turun untuk makan malam.

Saat berada di ruang makan sudah ada Ayah nya yang duduk sambil menunggunya.

"Malam yah" sapa Naya kepada ayahnya

"Malam sayang, kamu baru bangun tidur ya?" tanya Ayah

"Iya yah, Naya capek banget hari ini" jawab Naya

"Ya sudah sekarang kamu makan dulu nanti kalo mau tidur lagi juga boleh"

"Iih ayah, kan naya baru bangun masa iya udah mau tidur lagi sih" kesal naya

"Yaa siapa tau kan kamu udah ngantuk lagi" jawab ayah naya sambil terkekeh

"Naya kan harus belajar dulu ayah, sekalian mau ngerjakan tugas juga, nanti kalo Naya langsung tidur lagi besok naya pasti dihukum" kata naya

"Anak ayah memang pintar" puji ayahnya sambil tersenyum

"Iya dong ayah" kata Naya dengan percaya diri

Mereka lanjut makan malam sesekali dengan mengobrol.

Setelah selesai makan malam dengan ayah nya kemudian Naya kembali ke kamar dan membuka buku untuk mengerjakan tugas sekolahnya.

Setelah selesai dengan tugas nya, Naya langsung merebahkan badannya ke kasur empuknya karena sudah merasa ngantuk lagi.

~

Pagi ini Naya bangun pagi seperti biasanya setelah selesai membersihkan diri dan bersiap untuk ke sekolah dengan gaya nerd nya dia mengambil tasnya kemudian turun ke bawah untuk sarapan bersama ayahnya.

"Morning anak ayah" sapa ayah Naya

"Morning juga ayah" jawab naya sambil mencium pipi ayahnya

"Hari ini kamu masih tetap tidak mau ayah antar?" tanya ayahnya

"Engga yah, naya belum berani" jawab Naya

"Ya sudah engga papa"

"Maafin naya ya Yah" kata Naya

"Kok minta maaf, kamu kan ga melakukan kesalahan"

"Pasti ayah risih kan dengan penampilan naya yang seperti ini?" tanya Naya lirih

"Ayah sih gak masalah selagi kamu aman aja Nay, ayah pasti akan mendukung" ucap ayah naya

"Terimakasih ayah" kata Naya

"Sama-sama Nay, hari ini tepat 2 tahun meninggalnya Bunda Nay, ayah mau ke makam bunda nanti sore. Apa Naya mau ikut sekalian?" Tanya ayah naya

"Iya ayah nanti sore aku ikut sama ayah ya" jawab Naya

"Ya sudah sekarang kita berangkat, ayah antar kamu sampai halte biasanya"

~

Sore ini Naya sudah bersiap di ruang tamu sambil menunggu ayahnya. Setelah ayahnya turun dari kamarnya, kemudian mereka bergegas menuju ke area pemakaman umum tempat di mana bundanya Naya di makamkan.

Bunda Naya memang sudah meninggal selama dua tahun karena sebuah kejadian.

"Naya sudah siap?" tanya ayah naya
"Naya siap yah, ayo kita turun yah" ajak naya

Kemudian mereka turun dari mobil mewah menuju ke makam seseorang sambil membawa Bunga.

Sesampainya di makam bunda nya Naya dan ayah nya langsung duduk di sebelah makamnya.

"Bunda apa kabar, Naya sama ayah kangen sama bunda. Bunda pasti di sana baik kan berada di tempat yang indah" ucap Naya sambil menyeka air matanya.

Biasanya Naya akan berkunjung ke makam bunda nya jika kangen dengan bundanya atau ada sesuatu yang ingin Naya ceritakan ke bundanya.

"Medina kami rindu sama kamu, aku dan naya disini hidup dengan baik semoga kamu disana juga baik" kata ayah naya

Kemudian mereka berdoa kepada tuhan dan setelah itu hanya ada diam diantara mereka sambil menangis.

Sudah 2 tahun mereka kehilangan Medina bunda Naya karena korban pemerkosaan dan pembunuhan. Yang dilakukan oleh salah satu saingan bisnis ayahnya.

Karena kejadian itu Kanaya yang dulunya sangat cantik, ceria dan ekspresif di depan semua orang jadi berubah.

Kanaya menjadi gadis yang menutupi kecantikannya karena trauma akan bundanya yang diperkosa karena bundanya juga sangat cantik Seperti Naya lalu di bunuh.

Pesaing bisnis ayahnya selain ingin menghancurkan bisnis ayahnya, dia juga menyukai bunda Naya. Tetapi bunda Naya tidak pernah suka dengan orang tersebut. Sehingga, karena merasa kesal lalu dia memperkosanya dan kemudian dibunuh.

Dan juga kanaya merahasiakan siapa sebenarnya dirinya,  dia tidak mau karena orang tau jika dia adalah anak dari pengusaha sukses akan menyebabkan banyak hal, misalkan seperti kasus bundanya.

Tetapi kanaya hanya menunjukan perubahan itu kepada orang luar dan ketika di rumah kanaya akan biasa seperti dulu sebagai kanaya yang cantik dan ekspresif atau gak jika akan jalan dengan sahabatnya, Gigi.

°
°
°
°
°
°
°
°
°
°

Jangan lupa comment dan vote nya ya.
Terima kasih telah membaca.