Part 15

4.5K 254 3
                                    

Saat ini Aldi dan Naya pergi ke sekolah seperti biasa dengan status udah kelas dua belas dan masih berpacaran.

Selama satu bulan lebih naya dan aldi bersama mereka tidak pernah ada masalah besar yang menimpa, hanya ada sedikit cekcok biasa.

"Akhirnya kelas 12" kata aldi senang sambil duduk di kursinya dengan Naya.

Saat ini aldi dan Naya sedang berada di kantin semenjak berpacaran dengan aldi, Naya memang sering ke kantin untuk menemani Aldi makan.

" woi bro, apa kabar lo" kata kelvin

"seperti biasa" jawab aldi

"kemana aja sih lo, al" tanya Aksa

" gak kemana-mana" jawab aldi

" Aldi mah sekarang pacaran terus ya" kata rendi

"iya nih berduaan mulu" tambah aksa

Aldi hanya mengangkat bahunya menanggapi ucapan teman-temannya. Berbeda dengan Naya yang tersenyum kaku.

Walaupun sudah sering diajak Aldi barang teman-temannya, Naya masih kaku dan belum terbiasa.

~

Hari ini aldi mengajak naya untuk menonton film di bioskop.

Naya pusing memikirkan untuk memakai baju apa karena walaupun sudah 1 bulan lebih mereka berdua bersama, tapi ini adalah pertama kalinya aldi mengajak naya untuk nonton.

Naya memakai celana jeans dengan robekan di bagian pahanya, blouse berwarna hitam, sepatu kets berwarna kream, tas selempang yang senada dengan sepatunya, rambut tergerai indah,  dan juga sedikit polesan di wajahnya yang cantik.

Setelah siap Naya keluar dari kamar dan menuruni anak tangga.

Di sofa aldi duduk menunggu dengan bermain ponsel.

Aldi tampil dengan wajah tampan seperti biasanya, ia mengenakan celana jeans berwarna hitam, kaos berwarna putih dan juga dilapisi dengan jaket.

"Selamat malam" sapa Naya saat di depan Aldi

"malam pacar" kata Aldi

"ish apaan sih" kata Naya

"Cantik banget sih pacar aku" kata aldi sambil memandang wajah naya

"siapa dulu dong, naya gitu loh" kata naya

"hahaha, ayo berangkat" kata Aldi

~

Mereka berdua terus bergandengan tangan selama perjalanan menuju ke gedung bioskop.

Naya duduk menunggu aldi yang mengantri membeli tiket dan juga membeli makanan ringan.

"Hai" kata seorang cowok yang langsung duduk di kursi tunggu sebelah Naya

Naya hanya membalas dengan senyuman tipis.

"Cewek cantik gini kok duduk sendirian aja sih"

Naya tetap tidak membalas ucapan cowok tersebut.

"Aku temenin ya" kata cowok tersebut

Aldi yang telah selesai mengantri membeli makanan ringan langsung balik menuju tempat kekasihnya menunggu karena dia dengan jelas melihat ada cowok yang berani deketin pacarnya yang cantik itu.

"Hai sayang" kata Aldi langsung mencium kening Naya

"Ish Aldi malu" kata Naya berbisik

Aldi dengan sengaja langsung merangkul dan mencium kening Naya supaya cowok di sebelah Naya itu tahu jika cewek yang coba di deketin itu udah ada pemiliknya.

Cowok yang tadi mencoba mendekati Naya pergi begitu saja melihat pemandangan tersebut.

"Siapa tadi?" tanya Aldi

"Yang mana" kata Naya dengan mengangkat alisnya

"Cowok yang barusan pergi" kata aldi

"Gak tau" kata Naya

"Kok gak tau?" tanya Aldi

"Cowok aneh sok kenal" kata Naya

"Jangan mau kalo di deketin sama cowok lagi" kata Aldi sambil menatap Naya tajam

"Loh kenapa?" tanya Naya

"Nanti suka" kata Aldi datar masih dengan menatap Naya

"Biarin aja, yang penting kan aku suka nya tetap sama kamu" kata Naya sambil tersenyum manis menatap Aldi

"Udah mulai berani ya" kata Aldi sambil mengeratkan rangkulannya

"Iya dong" kata Naya

"Aku lebih suka kamu, ya sudah yuk" kata Aldi

Aldi menggandeng tangan Naya memasuki gedung bioskop.

Mereka duduk di kursi paling belakang.

Selama film yang di putar mereka tidak fokus menonton karena terus-menerus mengobrol sampai film selesai di putar.

Setelah selesai dari bioskop mereka makan di restauran Jepang.

"Ish apaan katanya ngajakin aku nonton" kata Naya dengan raut sebal

"Loh kan emang tadi udah nonton kita" kata Aldi santai

Sebenarnya Aldi tahu jika Naya sebal dengannya karena dia tidak bisa menikmati film yang diputar.

"Kamu ngajakin ngobrol mulu mending gak usah aja tadi" kata Naya dengan memajukan bibirnya kesal

"Aku ngajakin kamu ngobrol itu cuma bentuk alasan aja supaya bisa berduaan sama kamu tanpa adanya gangguan" ucap Aldi lembut

Karena memang selama berpacaran mereka susah untuk bener-bener berduaan karena jika di sekolah Naya akan menolak Aldi jika terlalu menunjukan di depan teman sekelasnya yang lain.

"Kan biasanya juga berdua" kata Naya

"Aku cuma mau ngajak kamu nge date ala pasangan normal" beritahu Aldi

Walau sudah lama berpacaran tetapi Naya dan Aldi memang tidak pernah nge date.

"Habis makan kamu mau kemana?" tanya Aldi sambil memakan sushi

"Gak tau, bingung juga" kata Naya

"Kenapa harus bingung, biasanya juga kayaknya kalo kamu sama Gigi ke Mall pasti belanja banyak" kata Aldi sambil menatap Naya yang sedang meminum jus nya.

"Itu kan beda" kata Naya

"Apa nya yang beda?"

"Kan kalo sama Gigi ada temennya untuk milih-milih barang nya" jelas Naya

"Kan ada aku, aku juga bisa nemenin kamu kan Nay?" tanya Aldi lembut

"Memang kamu mau nemenin aku?" tanya Naya

"Mau lah, masa nemenin pacar sendiri gak mau sih" kata Aldi sambil tersenyum manis.

Senyuman yang akan membuat semua kaum hanya terpesona jika melihatnya.

"Beneran?" tanya Naya masih tidak percaya karena biasanya cowok akan sangat malas jika menemani cewek belanja yang katanya ribet.

"Iya sayang, ayo aku temenin mau beli apa dulu?" sambil bangkit dari kursinya dan menggandeng tangan Naya.

"Makasih" kata Naya sambil mengecup sekilas pipi Aldi dan langsung meninggalkan Aldi karena malu untuk perbuatannya.

Aldi yang mendapat perlakuan tiba-tiba tersebut menegang dan menghentikan langkahnya karena terkejut tetapi tidak lama kemudian dia tersenyum.

"Nay tunggu dong" kata Aldi sambil melangkahkan kakinya menyusul Naya.

Aldi tahu pasti Naya malu karena tindakan tiba-tiba nya tadi makanya dia meninggalkan Aldi yang terkejut.

Naya sebenarnya mendengar tetapi dia terlalu malu makanya dia terus melangkahkan kakinya dan masuk menuju toko tas branded yang berada dalam mall tersebut.








Jangan lupa comment dan vote nya ya.
Terima kasih telah membaca.

NAYA (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang