Playboy | 02

1.2K 155 7
                                    

Setelah hari dimana ketiga gadis itu pacaran dengan para playboy sekolah, dari sana juga mereka merasa ketenangan yang biasa mereka rasakan sudah tidak lagi bisa di dapatkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah hari dimana ketiga gadis itu pacaran dengan para playboy sekolah, dari sana juga mereka merasa ketenangan yang biasa mereka rasakan sudah tidak lagi bisa di dapatkan.

Bagaimana tidak, setiap kali mereka masuk area kantin, jalan di koridor atau apapun itu yang berhubungan dengan tempat umum di SMA Merdeka, pasti seluruh pasang mata melihat mereka dengan tatapan yang berbeda beda.

Mereka merasa risih, tapi tidak bisa marah juga kepada seluruh murid yang memperhatikan mereka.

Sebenarnya menjadi pusat perhatian itu sudah menjadi makanan sehari hari bagi mereka, jauh dari sebelum mereka menjadi pacar para playboy sekolah.

Sebabnya apa? Ya karena kecantikan tiga gadis itu di atas rata rata lah yang membuatnya mempunyai banyak fans, walaupun tak se maniak para playboy itu.

Tapi pusat perhatian waktu itu beda dengan sekarang, dulu yang mereka dapatkan hanya tatapan memuja dari para siswa laki-laki.

Sedangkan sekarang mereka bertiga juga menjadi pusat perhatian para siswi, menatap mereka dengan tatapan yang berbeda beda.

"Sialan trio playboy gatau diri itu!" dengus Joy dengan menghentakkan tasnya di atas meja dengan kesal.

Sedangkan Jisoo dan Wendy hanya menghela nafas lelah.

"Gue benci banget jingan, diliatin kek gitu!" Jisoo mengerang frustasi.

"Chat mereka coba" saran Wendy yang sebenarnya juga memendam kekesalan.

© © ©

Jino brengsek!

Heh monyet!|
Keluar lo!|

|Kenapa bep?
|Kangen?

Kangen mata lo seribu!|
Bilang sekarang anjir kalo kita ga pacaran!|

|Gabisa gitu bep
|Kita kan emang pacaran

Gue ga mau jadi tontonan orang orang!|

|Biasanya cewek-cewek suka kalo gue ajakin kencan
|Lah lo malah jadi pacar gue bep
|Harusnya bahagia dong

Sana pacaran aja sama cewek-cewek itu!|
Kenapa jadi gue yang lo pacarin hah!|

|Gak mau!
|Maunya sama lo doang

Halah tai! Dasar playboy!|
Gak guna emang ngomong sama lo!|

|Kita chatan bep, gak ngomong

Y|

Jino, terkikik geli melihat balasan terakhir dari Jisoo.

[3] Playboy ! [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang