13

11 1 0
                                        

Ternyata CPS benar datang hari itu, sayangnya aku tidak menemuinya karena aku tidak tahu mereka datang sampai setelah sang tamu pulang dan Mrs. Zore memberitahu ku. Aku tidak tahu apa maksud Ace melakukan itu, tapi untuk saat ini aku akan berpikir positif kalau ia mengerti aku tidak dalam mood untuk membicarakan omong kosong setelah pertemuan dengan ibu ku, dan bukan karena ia tidak ingin aku membuka mulut ku menceritakan tentang situasi rumah baru ku sebenarnya. Tapi lagi, dalam beberapa bulan aku telah mengenalnya, sejak kapan ia melakukan sesuatu untuk ku kecuali itu adalah sebuah peloncoan? Tidak penting, kehidupan terus berlanjut, kalau Senin datang dan aku tidak dipindahkan, apa boleh buat?

Aku tinggal di dalam kamar ku semalaman, bahkan tidak keluar untuk makan malam. Kalau saja Mrs. Zore tidak membawakan makanan ke pool house, aku tidak akan makan seharian ini. Yang sungguh bagus ia melakukannya, aku bukan mereka yang membutuhkan menurunkan berat badan walaupun sebenarnya berat badan mereka sudah proporsional, ideal, dan optimal dengan tinggi badan mereka. Ya, aku melemparkan sindiran pada kalian yang mengaku memiliki ganguan makan seperti bulimia ataupun anorexia saat sebenarnya kau hanya tersugesti acara TV dan sosial media tentang tubuh ideal seperti model Victoria's Secret dan tidak benar-benar memiliki gangguan tersebut. Shame on you!

Setelah makan malam ku, aku menatap ke luar jendela dari kasur ku, dan tiba-tiba memiliki dorongan untuk mencoba kolam renang yang berada begitu dekat, yang membuat ku berharap saat ini aku tidak menggunakan gips di tangan ku, jadi aku bisa melakukan dorongan tersebut. Kenapa aku tidak memilih gips yang tahan air saja? Aku diberikan pilihannya tapi tetap memilih pilihan yang standar, walaupun dokter sudah mengkode kalau keluarga Bricklin memiliki asuransi unlimited dan aku tidak perlu khawatir tentang biaya. Sekarang aku berharap saat itu aku bersikap sedikit materialistis dan mengambil pilihan terbaik yang mereka tawarkan. Sungguh payah. Mungkin alih-alih menggunakan kolam dimana aku akan sepenuhnya tercelup, aku bisa menggunakan jacuzzi, ini sudah hampir tengah malam juga, dan aku melihat Ace dan Simon sama-sama tidak ada di rumah, hanya ada aku dan Mrs. Zore, tidak ada yang akan melihat ku.

Berganti pakaian ke bathing suit yang baru pernah sekali aku pakai tapi tidak pernah lagi setelah itu. Aku ingat saat aku membelinya 3 musim panas lalu, aku memiliki bayangan akan terlihat luar biasa, lalu kejadian itu terjadi dan aku tidak lagi merasa nyaman menggunakannya. Jadi benda itu hanya tersimpan dengan rapih di dalam lemari ku, sampai saat ini, di mana tidak ada seorang pun yang akan melihat ku, kecuali Mrs. Zore tiba-tiba keluar dari persembunyiannya.

««»»

Aku tidak sadar aku jatuh tertidur, tapi aku ingat saat terakhir aku mengecek HP ku, layar ku menujukan jam 23.57, dan sekarang layar ku menujukan jam 00.24, aku tertidur di jacuzzi kurang dari 30 menit, tapi itu seharusnya cukup lama untuk membuat jari-jari ku berkerut, tapi nyatanya tidak. Mungkin itu perbedaan dari jacuzzi mahal? Airnya dapat terus membuat mu hangat tanpa mengerutkan kulit jari-jari. Entahlah aku hanya berceloteh asal tanpa dasar yang kongkrit.

"What the fuck is that?"

Sial! Kenapa ia ada di luar sini? Dia bahkan tidak seharusnya ada di rumah, dia pergi ke tempat Cain! Mrs, Zore memberitahu ku demikian saat ia mengantarkan makan malam ku tadi. Kenapa ia pulang dan tidak menginap di sana? Dia jelas membenci berada di rumah.

"Aku tahu kau mendengar ku, Jazmyn!" Aku bisa mendengar langkah kakinya yang semakin mendekat

"Kau harus lebih spesifik, Ace," balas ku pura-pura santai, sambil bergerak memutar tubuh ku untuk menatapnya

Tapi sebelum aku sepenuhnya berputar, ia menangkap bahu ku, "itu," ucapnya sambil mendorong pundak ku, sepenuhnya membuat punggung ku menghadap cahaya, "di punggung mu."

"Itu yang kau maksud di punggung ku disebut bekas luka," balas ku sarkastik, "aku yakin kau pernah mendengarnya?"

"Jangan kau melucu dengan ku," desisnya mendorong bahu ku

Life As Of All The What IfsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang