Sebelum baca jgn lupa tinggalkan jejak berupa vote yaa
~Happy reading❣"Heh autis lu ya cengar cengir sendirian" kata Naya mendorong Rissa
"Iya ih kasian masih muda udah gangguan jiwa" saut Oliv
"Apaansi lo pada! dah ah gue pen siap siap ntar kan gue pengen jalan jalan yuhuu" kata Rissa sambil melompat lompat kegirangan
"Ntar si ganteng jemput lo jam berapa?" tanya Oliv
"Emm, jam 5 kali. Udah ah gue pengen mandi bye semuanya!" seru Rissa beranjak dari ranjang untuk segera menuju ke kamar mandi nya.
"Iyadah yang lagi kasmaran!" saut Naya dengan roll eyes nya
*****
Sore ini Rissa terlihat lebih rapi dari biasanya, ia tampil sederhana yaitu mengenakan kaos putih dan tidak lupa juga membawa hoodie nya. Rissa sangat semangat, karena ia ingin pergi dengan Alvaro dan sebentar lagi Alvaro akan menjemputnya.Rissa sangat tidak sabar sekali. Ia senyum berseri-seri sangat beda dari biasanya. Ia sangat menanti-nanti kedatangan Alvaro, entah lah ia sangat tidak sabar pergi dengan laki-laki berkulit hitam manis itu.
Tingg
Rissa mengambil ponselnya yang ia taruh di meja makan sejak tadi, ia berlari karena ia sangat penasaran siapa yang mengechatnya
Jangan-jangan Alvaro ga bisa lagi nih, ah elahhh. gumam Rissa
Namun dugaan ia salah. Karena itu bukanlah Alvaro, melainkan Aksa. Rissa sudah menyimpan kontak Aksa seminggu yang lalu, namun Aksa sangat jarang untuk menghubungi Rissa.
Hah Aksa? tumben amat ni orang chat, jangan jangan mau minjem duit! gumam Rissa lagi
Rissa segera membuka aplikasi whatsapp nya itu karena ia sangat penasaran, apa bunyi pesan dari Aksa tersebut.
Aksa: Hei manis
Rissa: Ya?
Aksa: Ntar malem ada acara ga? kalo gaada, jalan sama gue aja wkwk
Rissa: Kalo sekarang gue mau jalan sama temen, tapi ntar malem mah free
Aksa: Yaudah ntar malem gue tunggu di Arborea cafe ya? see you later
Rissa hanya membaca pesan itu
ternyata Aksa sangat jauh berbeda dengan Alvaro. Rissa bingung saat ini hatinya sedang untuk siapaRissa melamun
Tok..tok..tok
Lamunan Rissa terbuyar saat mendengar suara ketukan pintu, dengan rasa semangat ia membuka pintu nya itu dan ternyata itulah Alvaro Anendra
"Hai" sapa Alvaro dengan senyum manisnya
"Dih apaansi sok manis lo!" ucap Rissa sedikit berbohong
Emang manis anjerrr. batin Rissa
"Lain dihati lain dimulut ga nih?" goda Alvaro sambil merapihkan rambutnya
"Y-yaa kaga lah gila!" jawab Rissa
"Yaudah yo berangkat" Alvaro menggandeng tangan mungil milik Rissa yang sangat berbeda jauh dengan ukuran tangannya itu.
Rissa menatap Alvaro bingung, karena detak jantungnya berdegup sangat kencang saat berada didekat Alvaro.
"Oh iya gue bawanya motor, ga bawa mobil. Lo gapapa?" tanya Alvaro
"Gapapa lah, jujur gue lebih seneng naek motor soalnya angin alami hehe" kata Rissa terkekeh
KAMU SEDANG MEMBACA
R I S S A
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] ON GOING Seorang gadis berambut panjang yang memiliki mata sedikit kecoklatan gadis ini berparas jutek dan terkenal sangat bar bar dan galak hingga suatu ketika Rissa bertemu dengan seseorang seorang cowok yang paling menye...