Ikutlah Denganku!

907 126 18
                                    

Seorang bayi tertidur di gendongan Sora. Sora dengan lembut menyanyikan lagu pengantar tidur untuk anaknya itu.

"Bagaimana? Hikari sudah tidur?" Kyoujurou muncul dari balik pintu. Ia mencium kening istrinya dengan penuh kasih.

"Sudah.. Bagaimana pelatihan tadi?" Sora meletakkan hikari di ranjang bayi.

"Sudah lebih baik.. Yaaah walau ada sedikit keributan tadi.." Kyoujurou melepas seragam kisatsutainya dan menggantinya dengan yukata santai.

"Untunglah.. Aku juga sudah mempersiapkan senjataku.." Sora menunjuk busur dan anak panah yang tergeletak di meja.

"Istriku memang luar biasa.." Kyoujurou memeluk Sora dari belakang.

"Hei, Sora.."

"Ya?"

"Hikari kan sudah tidur, Bagaimana kalau kitaa........" tangan Kyoujurou mulai memegang sesuatu yang tidak-tidak.

"A-apa? Kau ini..." Sora merona dan berusaha menyingkirkan tangan Kyoujurou.

"Barangkali Hikari menginginkan adik laki-laki? Sudah lama juga kita tidak me--"

"Baiklah baiklah.. Huffff.. Dasar.." Sora menuruti keinginan Kyoujurou. Pilar Api tampak sangat senang malam itu.
.
.
.
.
.
.
.
"Cripp! Cripp!!" Suara burung bersahutan. Pagi yang cerah tanpa awan. Sinar mentari yang hangat mulai menyentuh bumi.

"Hngg.. Kyou.." Sora terbangun melihat suami yang sangat ia cintai tengah memeluknya erat.

"Oeeeeeek!!" Hikari mulai menangis. Sora bergegas bangkit dari tidurnya.

"HUWAA!!! PINGGANGKU!" Sora memegangi pinggangnya. Tubuhnya terasa sangat sakit pagi ini.

Kyoujurou yang terkejut karena teriakan Sora pun bangun.

"A-ada apa?!" Kyoujurou panik.

"T-tubuhku sakit semua.." Sora kembali merebahkan badannya.

"Kok bisa???!!! Kau sakit apa??! Apa tulangmu baik-baik saja??!"

"K-kan semuanya karena kau.. Tidak ingat yang semalam? Lain kali jangan gunakan seluruh tenagamu, Kyou.." Sora menjitak Kyoujurou.

"A-aaah Ahahahaha.. Maaf sayangku.. Baiklah, kau istirahat saja.. Aku akan mengurus Hikari." Kyoujurou mengenakan yukatanya dan bergegas menggendong Hikari.

"Hikarii Otou-San datang~" Kyoujurou semangat.

Setelah dua jam Kyoujurou mengurus Hikari, Sora mencoba bangkit dari tempat tidur. Tubuhnya sudah lebih baik.

Sora membersihkan tubuhnya dan segera berpakaian. Ia juga menyiapkan makan untuk suaminya dan Hikari.

"Lihat, Okaa-San sudah selesai memasak... Ayo kita makan!" Kyoujurou membawa Hikari yang tampak senang ke meja makan.

"Woaaaah! Tempura! Aku suka ini.." Kyoujurou berbinar melihat menu sarapan kali ini.

Mereka makan bersama pagi itu. Kehangatan keluarga ini sama seperti kehangatan mentari. Tapi, ada saatnya kehangatan mentari terhalang oleh badai.
.
.
.
.
"Kita mulai rencana malam ini!" Muzan berdiri diantara para iblis yang berlutut.

"Ini akan menyenangkan!" Douma tersenyum.

"Kau tetap berniat membunuhnya?" Akaza bertanya pada Douma.

"Tentu.. Dia harus bersatu dengan tubuhku!"
.
.
.
.
.

"Syuut! Syuuut!!" Ayunan nichirin sangat cepat. Kyoujurou tengah berlatih di halaman rumahnya.

Kimetsu No Yaiba|| Akai Hana (Reader X Rengoku Kyoujurou)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang