Kimetsu No Yaiba|| Akai Hana (Reader X Rengoku Kyoujurou)

Mati

Merasa tubuhnya ringan dan tidak bisa berpikir apapun untuk melepaskan diri dari Douma, Sora mulai memejamkan matanya.

Ia mengingat setiap kalimat cinta yang Kyoujurou ucapkan padanya setiap hari. Sora juga mengingat anaknya yang sangat ia sayangi.

"Demi kalian.. Apapun akan ku lakukan.."

"Aku sangat mencintai kalian.. Aku yakin ayahmu akan merawatmu dengan baik, Hikari.."

"Banyak hal yang ingin kusampaikan padamu saat dewasa.. Namun, aku tidak punya waktu lagi untuk itu.."

"Aku hanya akan melihatmu dari tempat yang jauh.. Hikari.. Kau cahaya ibu.."

Sora meneteskan air matanya. Senyuman terukir di wajahnya. Ia sudah rela jika dirinya mati. Agar Hikari dan Kyoujurou dapat meneruskan hidup mereka.

"SORAAAA!!"

"SRAAK!!!" Tangan Douma terputus dengan sempurna. Douma berteriak kesakitan.

"Set!!" Sora merasa tubuhnya terangkat.

"A-ada yang menggendongku? Siapa?" batin Sora. Matanya berusaha untuk  melihat siapa orang yang telah menyelamatkannya.

"Hei! Sora! Bangun!! Jika kau tidak bersuara.. A-aku akan.. A-aku akan..."

"Kyou..."

Sora berusaha untuk mengeluarkan suaranya agar Kyoujurou tak khawatir. Sora senang bisa mendengar kembali suara sehangat sinar mentari itu.

Tangan Sora menyeka air mata Kyoujurou yang mulai jatuh ke pipi. Dengan senyuman, Sora memeluk Kyoujurou erat.

"Syukurlah.." Kyoujurou mencium kening Sora.

"ORAAAAA!!!" Inosuke dan Kanao juga muncul.

"Rengoku-San... Bawa Sora ketempat yang aman!" Teriak Shinobu.

Kyoujurou segera membawa lari Sora agar menjauh dari Douma. Kyoujurou menebas semua iblis kacangan yang berusaha menghentikan mereka.

"Sora... Nyawamu masih ada kan??" Kyoujurou mengguncang tubuh Sora.

"Ugh- K-Kyou aku pusing!!" Sora merasa guncangannya terlalu kuat.

"Aku takut sekali.." Kyoujurou mendekap Sora erat.

"Aku butuh waktu untuk mengumpulkan energiku.. Tolong jaga aku ya, Kyou.." Sora mengistirahatkan tubuhnya. Ia kehilangan hampir seluruh tenaganya saat diserap oleh Douma.

Beberapa menit berlalu. Untungnya tidak ada iblis bulan yang mendekati mereka. Sora sudah bisa berdiri tegak.

"Sudah lebih baik?"

"Um.. Lumayan.." Sora meregangkan tubuhnya.

"Ini.. Aku membawa busurmu.." Kyoujurou memberikan busur pada Sora.

"Ah! Terimakasih!!! Ayo, Kyou.. Yang lain membutuhkan kita.."

Mereka berdua berlari untuk membantu Shinobu, Kanao, dan Inosuke.

.
.
.

"KOCHOU-SAMAAA!!!" Suara teriakan datang dari Kanao.

Tepat saat Sora dan Kyoujurou muncul. Terlihat badan Shinobu yang mulai menyerap kedalam tubuh Douma.

Sora menarik anak panahnya. Ia menargetkan kepala Douma menjadi sasaran.

"Set!!!"

Karena Douma lengah, panah Sora tepat menancap di dahinya.

"AAAAAAARGHHH!!!" Douma merasakan terbakar terutama dibagian kepala. Proses penyerapan tubuh terhenti.

"Kyou!" Sora mengisyaratkan agar Kyoujurou segera menyerang Douma.