14

137 16 1
                                    

"Ada banyak hal yang perlu kalian ingat, Kraken adalah makhluk yang sangat besar dan ganas. Besarnya hampir setara dengan 1 pulau kecil, dia sangat kuat dengan adanya tentakel-tentakelnya, tapi ingat..... Kraken bukanlah makhluk abadi, dia masih bisa dikalahkan dan dibunuh." Jelas kakek Poseidon

"Bagaimana caranya kakek?" Tanya Mark penasaran.

"Kraken punya 6 tentakel dan saat aku bertarung dengannya, aku berhasil memotong 2 tentakelnya yang membuat kekuatannya berkurang. Apalagi dia sudah kusegel beribu tahun yang lalu, itu artinya kekuatannya juga semakin melemah sama sepertiku."

"Apakah yang menciptakan Kraken juga Sang Agung?" Tanya Renjun dan Poseidon mengangguk.

"Tapi kenapa?" Renjun pun heran sambil mengernyitkan dahinya.

"Nak, segala sesuatu didunia ini harus diciptakan dengan seimbang. Jika ada hal-hal baik maka harus ada juga hal-hal buruk, itu merupakan hukum alam. Awalnya Kraken adalah makhluk yang baik, hanya saja keserakahan membuatnya ingin menguasai dunia elemen air, dan kami tidak bisa diam saja melihatnya berbuat seenak hati. Itulah sebabnya aku dan ibu dari ratu Oceana bekerja sama untuk menyegel Kraken beribu tahun yang lalu."

Poseidon pun tanpa basa-basi langsung merubah dirinya menjadi sosok yang mirip manusia.

Renjun yang melihatnya sangat kaget, berbeda dengan Mark yang memang sudah tau bahwa Poseidon bisa berubah menjadi seorang manusia.

"Jangan takut nak, aku sudah berkultivasi menjadi dewa. Makhluk ciptaan Sang Agung yang hanya membela kebenaran lah yang dapat berkultivasi menjadi seorang dewa dunia elemen dan berubah sosok menjadi manusia." Jelas Poseidon dan Renjun pun mengangguk paham.

"Kemarilah." Minta Sang Agung menyuruh Renjun untuk mendekat kepadanya.

Renjun pun tanpa pikir panjang segera melangkah mendekat kepada Poseidon.

Setelahnya Poseidon pun menyuruh Renjun berbalik badan membelakanginya dan Poseidon pun mengucapkan mantra sambil menyentuh punggung Renjun.

Renjun yang kaget pun mulai merasa bahwa aliran darahnya lebih kencang dari sebelumnya, badannya mulai memanas dan jantungnya berdetak sangat cepat, kemudian ia yang sudah tidak kuat pun pingsan.

.

"Lo udah sadar?" Tanya Mark senang dengan tubuhnya yang penuh keringat kepada Renjun.

"Mark? gue kenapa?" 

"Lo pingsan 3 hari 3 malam dan kakek nyuruh lo buat istirahat di kamar ini. Kata kakek, kalo lo udah baikan, dia mau ketemu sama lo di ruang latihan. Gue mau mandi dulu, baru selesai latihan sama kakek." Ucap Mark lalu pergi meninggalkan Renjun.

Renjun pun segera bangun dan mencari dimana ruang latihan yang disebut oleh Mark.

Akhirnya Renjun pun menemukan Poseidon yang sudah menunggunya.

"Apa kau sekarang sudah merasa baikan nak?" Tanya Poseidon dan Renjun mengangguk.

"Awalnya aku sangat kaget karena ternyata segel didalam tubuhmu sangat sulit untuk dibuka, namun aku bersyukur bahwa kau memiliki kekuatan penuh dan itu membuatmu dapat cepat bisa mengingat kekuatanmu di masa lalu."

"Apa maksud Anda kakek?" Tanya Renjun tidak paham.

"Kekuatan penuh adalah kekuatan dimana kau bisa menaikkan level kekuatanmu. Di dunia elemen yang Sang Agung ciptakan ada 5 level kekuatan. Yang pertama Master, Grand Master, Jenderal, Jenderal Perang dan yang terakhir adalah Dewata. Setiap level juga ada 3 tingkatan. Jika ingin naik tingkat, maka kekuatanmu harus penuh. Mark saat ini adalah seorang Grand Master tingkat pertama, tapi aku yakin setelah pelatihan ini dia pasti akan segera menjadi Grand Mater tingkat ketiga dan akan dengan mudah naik level menjadi Jenderal. Namun kau berbeda Renjun, kau adalah Sang Agung, tentu saja kau memiliki kekuatan penuh dengan mudahnya dan lagi jika semua kekuatanmu sudah terkumpul, maka levelmu bukan lagi seorang Dewata sepertiku." Jelas Poseidon panjang lebar.

Magic Academy | Renjun HuangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang