Virile Baby [ Vkook / Taekook ] • Complete ✓

мальчик : 11

꧉

Sekitar 30 menit menumpahkan air matanya yang sungguh bahkan Jungkookpun tak tau mengapa ia bisa se-cengeng ini. Ia memutuskan untuk keluar kamar, perutnya lapar ngomong-ngomong.

Berjalan lesu dengan wajah bengkak dan memerah yang tentu menimbulkan kernyitan dari rekan-rekannya.

"Kook, kau oke?"

"Hmm"

"Kau sakit? Apa yang terjadi?"

"Tidak, aku baik. Aku akan kembali dan makan"

"Kau bisa sarapan disini"

"Tidak hyung"

"Jungkookie kau-"

Blam !!!

Dan Jungkook menghilang begitu saja dibalik pintu, yang tentunya segera di susul oleh Yoongi, Bambam, dan Jimin. Karena tentu saja, atlet muda itu adalah tanggung jawab ketiganya.

Jungkook mendudukan diri di meja makan, sudah ada susu hangat serta pancake diatas meja. Nampaknya Taehyung terlebih dahulu menghubungi staff dapur sebelum berangkat. Menghembuskan nafas, Jungkook menenggak susu hangatnya. Memotong pancake dengan ukuran besar untuk selanjutnya ia lahap begitu saja walau masih dengan raut yang luar biasa kusut.
Mengabaikan decitan pintu serta suara langkah kaki yang tentu itu mengarah padanya.

Dan kini, ketiga rekannya telah ada di hadapannya. Entah ingin menginterogasi atau memarahi, Jungkook tak mau tau. Ia memilih menelungkupkan wajahnya kembali ke meja makan. Kebanyakan menangis ternyata membuat pening. Hingga ia rasakan bahunya dipijat halus, menolehkan matanya terlampau malas untuk mendapati Yoongi yang nampak begitu mengkhawatirkannya.

"Kau pasti lelah sekali ya?"

Jungkook hanya mengangguk, sedikit banyak merasa bersyukur karena walau tanpa berbicara Yoongi memang selalu tau dan peka mengenai kondisinya.

"Istirahatlah, ah jangan lupa pakai ini. Bisa sendiri atau perlu kubantu?"

Yoongi menyodorkan sebuah salep. Mengernyit dan seketika terlonjak kala mengetahui fungsi salep yang tengah disodorkan oleh sang pengawas kesehatannya.