"semua udah?"
teman teman yoohyeon sudah berkumpul dirumah ryujin untuk bersama sama menuju ke rumah sakit menjenguk yoohyeon .
mereka mengangguk ,
"yooa sama teman temannya ga ikut"
cicit yiren .ryujin mengangguk mengerti , hubungan yoohyeon dengan yooa dan teman temannya memang terlihat tak baik terlebih saat mereka baru saja berdebat dikelas tempo hari .
"yudah ayok cepet gua mau jenguk partner toa gua"
ucap onda tak sabaran .mereka segera naik ke kendaraan masing masing , lalu segera melaju menuju rumah sakit tempat yoohyeon berada .
//***\\
"pak , bisa cepet ngak sih ? saya perlunya sekarang ! profesional dong"
yooa terlihat terus membentak orang melalui telepon ."saya sedang diperjalan nonna , bersabarlah sedikit lagi"
yooa mematikan teleponnya kasar , kembali merebahkan dirinya disamping arin yang memandangnya sedih ."bikinin gua minum"
arin mengangguk , ini memang pekerjaannya .
banyak yang tidak tahu , bahkan satu kelas kecuali yooa , bahwa arin sebenarnya sudah menjadi pembantu yooa yang melayaninya .
sejak perusahaan ayah arin bangkrut dan berhutang banyak kepada keluarga yooa , ia dan ibunya terpaksa mau tidak mau menjadi pembantu dirumah yooa .
yooa mau merahasiakan ini , dengan syarat arin mau memberikan rekam medisnya kepada yooa . yooa juga mau membayar biaya pengobatan arin dan arin harus bersedia menutup mulut atas semua kebenarannya .
arin segera keluar kamar untuk membuatkan minuman kesukaan yooa . tak berapa lama pintu kamar yooa di ketuk , berjalan malas untuk membukanya , raut wajahnya berubah setelah melihat orang yang ia tunggu tunggu sejak tadi .
"lama banget sih!"
yooa memperbolehkan orang itu masuk , namun pintu tak ia kunci .
"tudep aja , mana rekayasa medis yang saya pesan ? hepatomegali stadium akhir , entah gimana pun saya mau terlihat itu asli 100%"
orang tersebut mengeluarkan lembaran map dari dalam tas kerjanya .
"saya harap anda tidak bermain main mengenai rekam medis tersebut dan tolong jaga kerahasiaan ini"
"ck suka suka gua dong ! iya tenang saya gabakal kasih tau siapa siapa kalau anda copas rekam medis pasien lain , lagian kita sama sama di untungkan jika saling tutup mulut bukan ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
E N O U G H 🖇 › E N D ✓
Teen Fiction"ketika gua bilang semuanya udah cukup, berarti gua bener bener ga perlu apapun lagi. gua tau, manusia ga pernah mencapai kata puas, yang penting gua pernah ada dikata bahagia" - kim yoohyeon, oknum maling sendal juyeon waktu jum'atan. "jadi waktu i...