👶10👶

7.8K 655 293
                                    

Jangan terror saia🤪 wkwk vote dan komennya ya bun 😘😘💚

-Happy Reading-


Darah segar pun mengalir dikedua kaki jenjang Chenle

"Jisung, lihat kakinya" ujar Lami yang ikutan panik

"Sakitt hiks-"

Dengan cepat Jisung pun membopong Chenle digendongan nya, Chenle pun tak sadarkan diri.

"Aku mohon bertahan lah" gumam Jisung, "Kita kerumah sakit sekarang" sambung Jisung langsung membawa Chenle pergi ke rumah sakit dan diikuti oleh Lami

Sesampainya dirumah sakit, Chenle langsung ditangani oleh dokter didalam, Jisung pun juga sudah menelfon keluarga nya

"Tenanglah" ujar Lami yang menenangkan Jisung

"Gimana aku bisa tenang? Aku takut kehilangan calon bayi ku" balas Jisung yang kini sudah sangat kacau

"Aku yakin, mereka gak bakal kenapa-napa" saut Lami, Jisung membalas dengan helaan nafas saja.

"Jisung-ah" panggil seseorang, Jisung pun menengok dan ternyata keluarga Jung sudah datang

"Bunda" ujar Jisung lalu memeluk sang bunda

"Cerita dengan bunda, Chenle kenapa?" tanya Jaemin

"Tadi dikantor Chenle mengalami pendarahan, ini semua salah Jisung bunda, maaf.." kata Jisung seraya melepaskan pelukan nya tadi

"Salah saya juga, maaffin saya" timpal Lami yang ikut berbicara

"Sudahlah, semua sudah terjadi" ujar Jaehyun yang tiba-tiba

"Benar kata kakek kalian, lebih baik sekarang kita berdoa supaya Chenle dan calon anak kalian tidak kenapa-napa" timpal Taeyong

Semuanya mengangguk, dan tak lama dokter pun keluar

"Dokter bagaimana keadaan istri dan anak saya?" tanya Jisung dengan cepat

"Istri dan calon anak anda tidak kenapa-napa, untung saja kalian membawa nya kerumah sakit dengan tepat waktu kalau terlambat saja sudah dipastikan istri anda mengalami keguguran" kata sang dokter dan membuat semuanya mendadak bernafas lega

"Syukurlah" gumam Jisung

"Tadi hanya pendarahan kecil akibat sang ibu banyak pikiran dan tertekan, jadi dimohon untuk saat ini jangan membuat dia tertekan, alangkah baiknya turuti apa yang ia mau nanti" sambung sang dokter

Semuanya pun mengangguk paham tak terkecuali Jisung.

"Baiklah, pasien belum sadarkan diri tapi kami akan membawanya keruang inap"

"Beri istri saya ruangan VVIP dok" pinta Jisung

"Baik"

***

Kini Chenle sudah berada diruangan VVIP yang diminta oleh Jisung

"Chenle-yaa, maaffin aku" gumam Jisung sembari menggenggam tangan Chenle yang tidak terkena infusan itu

Tidak semuanya masuk kedalam ruangan Chenle, kini hanya Jaemin Haechan Taeyong Jisung dan Lami.

Sedangkan yang lain menunggu diluar saja sembari mengobrol ala-ala bapak-bapak.

Tak lama kedua mata Chenle mulai terbuka perlahan, pertama yang ia lihat wajah Jisung yang kini mengucapkan kata maaf berkali-kali sambil menggenggam tangannya, Chenle pun menarik tangannya yang digenggam oleh Jisung

My Baby ❌ CHENJI/JICHEN [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang