Part 34

1.3K 121 11
                                    


Malam telah berganti pagi dan sang gadis Hyuuga pun terbangun dari tidurnya, ia duduk di sisi kasur sebelum ia beranjak ke jendela dan menyibakkan tirai gorden membiarkan cahaya surya masuk menyinari kamarnya.

Hinata kemudian keluar dari kamar berjalan di ruang tamu melewati si bungsu uchiha yang tengah tertidur pulasnya di sofa, langkah kaki hinata kemudian terhenti saat ia merasa keberadaan orang lain di sana.

Hinata langsung menoleh ke belakang dan mata Amethyst nya membulat ketika melihat seorang pria yang paling ia benci tertidur dengan nyenyak nya di atas sofa, hinata mengepalkan tangan nya kuat-kuat menahan amarah lalu ia pergi ke kamar mandi mengambil air dan sekaligus pemukul baseball.

Byuurrrr

"BANGUN KAU UCHIHA!! " Teriak hinata tanpa belas kasihan menyiram Sasuke dengan se-ember air sampai pria itu basah kuyup.

Sasuke langsung terbangun dari tidurnya saat mendengar teriakan serta siraman air dari hinata, mata onyx menatap mata Amethyst yang tengah menatap nya penuh kebencian.

"Hi-hime, " Ucap Sasuke sedikit kaget.

"Berani nya kau masuk dan tidur di rumah ku uchiha! " Tanpa aba-aba hinata langsung memukuli Sasuke dengan pemukul baseball.

Bughh bughhh bughhh

"Argghhh.. Sakit hime. " Raung Sasuke sambil mencoba menghindari pukulan dari hinata, meskipun itu hanya sia-sia sebab pukulan yang hinata berikan tetap mengenai dirinya.

Bughh bughhh

"Siapa yang menyuruh mu masuk ke dalam rumah ku uchiha! Siapa!! " Jerit hinata semakin kalap

"Aarrghhh.. Hime.. Ini sakit sekali, " Rintih Sasuke kesakitan

"Jawab uchiha! Siapa yang menyuruh masuk!! " Jerit hinata semakin keras

Sasuke tidak mampu mengatakan kejujuran bahwa orang yang telah membawa nya masuk adalah gadis yang tengah memukuli nya saat ini, sebab bagi Sasuke itu hanya menjadi sia-sia saja karna gadis ini pasti tidak mengingat nya.

"Apa hana yang menyuruh masuk?! Iya?! " Tanya hinata dengan nada bentakan, lalu ia menghentikan pukulan nya sejenak dan memanggil sang adik.

"Hanaaa...!! " Teriak hinata menggelegar memanggil adiknya

"Hanaaa...!!! " Panggil hinata sekali lagi.

Hanabi tersentak mendengar teriakan kencang dari kakaknya, ia pun bergegas keluar kamar menemui sang kakak.

"Ada apa ka-... " Ucapan hanabi terputus dan mematung di tempat setelah melihat pemandangan yang ada di hadapan nya sekarang.

"Hana! " Bentak hinata membuyarkan lamunan sang adik.

"Eh.. Iya kak, " Ujar hinata terkaget

"Kau kan yang membawa uchiha ini masuk ke rumah kita? Iya kan?!! " Tanya hinata dengan nada tinggi

"Bu-bukan aku kak, " Jawab hanabi

"Bohong! Kau bohong! Kalau bukan kau siapa lagi?! " Teriak hinata emosi sambil melemparkan ember yang hampir mengenai hanabi kalau saja gadis itu tidak cepat menghindar.

Neji yang baru saja tiba di kediaman adik sepupunya tanpa sengaja mendengar suara pertengkaran dari dalam rumah, ia seketika panik dan bergegas masuk untuk melihat apa yang telah terjadi.

"Bukan dia hime, " Ucap Sasuke meraih tangan hinata

"Diam kau!! " Hinata menepis kasar tangan Sasuke

"Sungguh... Bukan aku kak, " Ujar hanabi dengan mata berkaca-kaca

"Di rumah ini hanya ada aku dan kau! Tidak ada orang lain lagi, Jadi kau lah yang membawa uchiha ini masuk ke rumah kita! "

THE LOST LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang