aku kelarin yg bagian 01 deh wkwkwk maaf updatenya agak rame minggu ini :D semoga tdk mengganggu hari kalian!
btw ini ceritanya persahabatan mereka ft jihyo ya..iya emang mereka sama jihyo udh akrab bgt krn jihyo tuh supel ke siapa aja plus persahabatan 4 cowok + 1 cewek menurut aku lucu aja buat dieksplor hehehe
🐰 🐶 🐮 🍑
Drssss.... Hujan turun deras ketika Jaehyun dan Eunwoo tengah merokok di balkon koridor kos.
"Yah ujan Jep, itu dua temen lo gimana nasib nya?" tanya Eunwoo, mengingat Mingyu dan Jungkook yang sedang pergi ke Indomaret untuk membeli stok snack sebagai cemilan nugas mereka malam ini.
"Di motornya Mingyu selalu sedia jas hujan dia mah," jawab Jaehyun santai. "Ya elah lu kayak gatau Aming sama Juki aja! Jangankan air, dilempar petasan juga mereka fine-fine aja!"
Eunwoo mengangguk-angguk, kemudian lanjut menghisap rokoknya untuk menghangatkan diri kala hujan.
Tak lama kemudian, sebuah motor vespa jenis Piaggio dengan sosok orang mengenakan jas hujan memasuki halaman kosan. Jaehyun dan Eunwoo bisa melihat jelas Mingyu mengenakan kepala jas hujan, sementara bagian jubahnya dipakai untuk menutupi Jungkook. Tapi yang Jaehyun dan Eunwoo heran... kok di motor kakinya ada enam?
"Ini gue yang salah liat apa itu motor ada enam kaki ya?" tanya Jaehyun.
"Wah sinting emang tu bocah dua, sampe kasir Indomaret aja dibawa pulang, astaghfirullah," Eunwoo geleng-geleng kepala. Mingyu dan dua orang di belakangnya termasuk Jungkook pun memasuki gedung kos untuk menghindari hujan.
"Ming, Juk, siapa yang lu bawa pul—" seru Jaehyun tatkala keduanya sudah naik ke lantai atas gedung kos, sampai ia melihat sesosok gadis mungil mengekor di belakang Jungkook. "Lah, Nenek! Ngapain lo?!"
Sosok yang dipanggil 'Nenek'—siapa lagi kalau bukan one and only Park Jihyo—cuma cengengesan.
"Ada dedemit Indomaret ngikutin kita anjir gara-gara kehujanan," tutur Mingyu diikuti dengan pukulan keras di bahunya. "AAAAAK!"
"Si Jihyo tadi lagi belanja juga, Jep, Nu, terus tiba-tiba hujan, doi nggak bawa kendaraan, jadi bonceng tiga kita tadi," jelas Jungkook. "Aming depan, Jihyo tengah, gue paling belakang."
"Idih! Muat gitu kan tiga-tiganya badannya udah kayak truk perbatasan?" ledek Jaehyun diikuti tentu saja dengan tindakan kekerasan dari Jihyo.
"Jelek banget anjing bayanginnye bonceng tiga," Eunwoo ketawa ngakak.
Kesemuanya pun memasuki kamar kos Eunwoo, kamar yang paling rapi dibandingin kamar-kamar Penimbun Dosa yang lain.
"Tugas Hamka lo udah kelar Nek?" tanya Jaehyun sambil menyalakan laptop.
"Udah. Abis dosen ngasih langsung kelarin gue mah," jawab Jihyo.
"Bantuin dong, jangan ngejogrok aja lo makan ciki!! Dikata enteng apa tadi boncengin lo? Sama dosa gue juga masih beratan lo," sahut Mingyu.
Jungkook cuma cekikikan aja ngeliat Jihyo kalo udah ketemu Mingyu, Jaehyun, sama Eunwoo bawaannya diledekiiin terus. Tentunya mereka semua bercanda, mereka ngaku kok orang Jihyo cakep dan enak dilihat, cuma seru aja ngeledekin dia.
Makanya, Jihyo tuh suka heran sama orang-orang yang bilang "sahabatan tuh sama cowok, nggak banyak dramanya, kita ditreat kayak ratu" HAH! RATU APAAN?! Ratu Plaza?!
KAMU SEDANG MEMBACA
harta, tahta, nilai A! || 97line socmed!AU
Fiksi PenggemarBanyak orang bilang, laki-laki itu di dunia biasanya ada tiga yang dicari; "harta, tahta, wanita." Tapi enggak dengan empat sekawan ini. Kuliah tentu saja yang diincar adalah harta, tahta, dan nilai A! ...soalnya keempatnya jomblo dan susah dapetin...
