"Jika saja kalian tidak membuangku.."
Laki-laki itu tersenyum lirih dan membuang puntung rokoknya di atas makam yang ia kunjungi.
"Ya! Neo wae yeogi isseo!? Malhaetjana. Geunyang amudaedo kkajimallaneungeo." (Kau ngapain disini? kan udah guee bilang jangan kemana-mana). ujar seseorang laki-laki.
"Shimshimhaetjana. neo ttaemune nan amudaedo motkka" (bosen kali. gara² kamu aku gak bisa kemana-mana)
"Na ttaemune?? Kan kamu sendiri yang bilang mau bales dendam sama Sehun?!" ujar laki-laki itu
"Geurae. Geundae na eonjekkaji geunyang sumo itdeon geoya? (tapi sampe kapan aku harus sembunyi)"
"Sampai sehun di hukum. Sekarang dia aja belum ketangkap. Sabar. Aku yakin cara kita berhasil"
••[]••
"Oppa na kkanda~" teriak Sejeong Kepada Junhyuk yang sedang memasak nasi
"Eodiga? jumal inde (Kemana? weekend kan)" Tanya Junhyuk
"Jumalinikka kkayajii~ (ya justru karena weekend harus pergi dong)" jawab Sejeong sambil mengikat tali sepatunya.
"Geureonikka eodigannyagu.. (ya kemana..)" tanya Junhyuk Menghampiri Sejeong.
"Geugeon bimil. (itu rahasia)" Cengir Sejeong dan mengambil kunci gerbang
"Ya.. Neo? seolma?? Namja chingu saenggyeosseo??!!! (Jangan-jangan.. kamu punya pacar?!)" kerut Junhyuk
"Tch. Geurae. Isseo. Kkanda! (iya ada. aku pergi ya)" Bohong Sejeong dan pergi Keluar.
"Jijja!!????" teriak Junhyuk
"EO!" Teriak Sejeong yang sudah Keluar rumahnya
"Eotteon saekkiya?! (anak mana anjir?!)" Teriak Junhyuk lagi. Sejeong masih mendengar teriakan itu namun dia hanya tertawa tidak membalas.
Hari ini Sejeong mau ke rumah Sehun. Ada perasaan ingin menghibur Sehun di hatinya. Lagipula memang ada yang harus mereka bicarakan langsung.
Selama perjalanan Sejeong berpikir keras kalau nanti dia sudah sampai bagaimana bilang ke Sehun kalau dia hanya ingin main? Kalau sudah masuk apa yang harus di lakukannya?
°°°°°°
"Misiii" Sejeong mengetuk pintu rumah Sehun yang tertutup.
Waktu masih menunjukkan pukul 08.00 pagi. Sehun yang masih tidur terbangun karena ada yang mengetuk pintu. Jantungnya langsung berdegup kencang takut. Sementara Sejeong memainkan kakinya menunggu Sehun membukakan pintu.
Sehun bangkit dari kasurnya lalu keluar menghampiri pintu masuk. Dia melihat di lubang pintu kecil yang dibuatnya untuk melihat siapa yang datang.
"Sejeong???" Sehun heran kenapa Sejeong datang pagi-pagi. Tanpa keraguan lagi, Sehun membuka pintunya.
Saat sehun membuka pintunya. Sehun melihat ada orang yang jalan dari arah samping kanan Sejeong. Sehun langsung menarik Sejeong masuk dan menutup pintunya sebelum orang tersebut melihat mereka berdua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Yeoja - KSJ x OSH
Fanfiction"Hai Mantan fans, jaga diri baik- baik ya! Jika nanti kita bertemu lagi, panggil aku 'oppa' hahaha. i heart you sejeong kim" -osh "Gidarilkke Sehun-ssi." -ksj "Sorry, but i'll never let you go. You, will always be mine." -kdy "Sst heh yg diatas. Mel...