So-hyun sedang bersiap-siap ketika sebuah pesan masuk.
Eunwoo
0_0
Sohyun
Apaan?
Eunwoo
Berangkat bareng
Ga boleh nolak
Sohyun
Dih
Maksa banget
Eunwoo
Mirror hyun
Sohyun
Gue mah pengecualian :D
Eunwoo
Buruan
Dah di depan
Sohyun
Hah?
Sembari menguncir rambut, cewek itu beranjak menuju jendela kamar. So-hyun kaget karena Eunwoo beneran di depan rumahnya.
Sohyun
Dasar gila!
Kenapa ga bilang dari semalem
TUNGGUIN
Lima menit berlalu. So-hyun melangkah cepat keluar rumah sambil membawa setangkup roti coklat. Cewek itu mengerucutkan bibir begitu menemukan Eunwoo tersenyum kecil.
"Apa? Seneng lo liat gue susah gini?" ucapnya judes. So-hyun dengan ganas memasukkan roti itu ke mulut.
"Banget."
PCES!
"A-aw!"
Gadis tersebut menginjak sepatu Eunwoo kuat-kuat. Membuat pemiliknya berjengit ngilu tetapi detik berikutnya justru tertawa pelan.
"Orang tua lo mana?" tanya cowok itu.
"Sarapan lah."
"Bang In-yeop?"
"Kepo."
Eunwoo memutar bola matanya. "Yaudah ayo jalan."
"Lo ga bawa motor?" tanya So-hyun bingung.
"Paha gue masih sakit."
Mendengarnya membuat cewek itu berkacak pinggang.
"Bodoh. Kalo gitu kenapa jalan?"Eunwoo tampak memikirkan sesuatu. Lantas dia mendekatkan wajahnya ke wajah So-hyun. "Gue pengin berangkat sama lo."
Tindakan itu berhasil membuat So-hyun berhenti mengunyah. Ia membulatkan mata sekaligus memegang pipinya yang terasa panas.
"Lo sehat kan woo?"
Cowok itu tertawa geli.
"Jangan bikin jantung gue berhenti mendadak plis. Gue ngerti lo ganteng, tapi ga gitu juga."
Namun Eunwoo malah menyeringai. Dia jadi ketagihan menggoda So-hyun demi melihat mukanya memerah malu.
"Mau lagi?"Cowok itu tanpa diduga mengusap pinggir bibir So-hyun sebab ada sedikit coklat di situ. So-hyun meneguk salivanya.
"Dah lah gue pengen pingsan."
**
"Woo nomer 3 jawabannya apa?"
"20."
"Nomer 5!"
"1478."
"Nomer 7."
"666."
"Nomer terakhir!"
"Ck belum."
Kelas X IPA 1 sedang pelajaran matematika. Setelah anak-anak mengumpulkan tugas kemarin, kini Bu Song menyuruh mereka mengerjakan soal di buku.
Nasib bagi orang yang baik tapi juga pinter. Karena harus rela menjadi korban pertanyaan siswa lain. Seperti Eunwoo. Dia ditanyain mulu sama Jaehyun dari tadi. Ga hanya Jae, So-hyun serta Arin juga ikutan.
"Woo." panggil So-hyun. Tangan cewek itu menyingkirkan kepala Jae yang menghalangi dirinya dan Eunwoo. Jae mendecak kesal.
"Hm."
"Nomer terakhir."
"Dibilang belum."
"Lamanyaa."
Eunwoo menoleh. "Sana kerjain sendiri. Gausah tanya gue."
"Eh iya iya ampun."
Tak lama bel istirahat berbunyi. Alhasil tugas itu buat PR kembali. So-hyun menghampiri meja Eunwoo lalu meletakkan uang di depannya.
"Wah apa ni?" tanya Jaehyun semangat. Dia hendak memegang uang tersebut namun tangannya digeplak So-hyun.
"Punya Eunwoo." ujar So-hyun.
"Pelit lo."
Cowok kutub itu mengambil uangnya kemudian dimasukkan ke dalam saku celana. Mereka berempat pun segera pergi ke kantin untuk mengisi perut.
^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool Boy vs Tiger Girl ✔
FanficSo-hyun itu cewek galak, makanya dijuluki macan betina. Sedang Eunwoo adalah cowok dingin yang irit bicara, sehingga dapat predikat manusia es. Takdir mempertemukan keduanya di SMA. Bayangkan, apa yang terjadi? Ribut. Itu kata yang cocok buat keseha...