Chapter 2: Xi Shi

788 130 34
                                    

Chapter 2

Xi Shi

*****

Chen FeiYu jatuh ke dalam kolam yang dangkal. Hampir seluruh tubuhnya basah, tapi dia tidak peduli. Ia segera duduk dan menggosok matanya cepat untuk memastikan bahwa penglihatannya salah, bahwa dia tidak melihat hantu sama sekali.

Chen FeiYu menggosok mata dua sampai tiga kali, menyingkirkan air dari wajah, membuat pandangannya semakin jelas.

Di depan matanya yang berembun, Chen FeiYu melihat seseorang menatap ke arahnya dengan tenang. Chen FeiYu mengamatinya dari bawah sampai ke atas dan menyadari bahwa orang itu bukanlah sesosok hantu. Jubah transparan itu hanyalah halusinasi Chen FeiYu.

Chen FeiYu mengamatinya dalam diam dan seksama.

Orang itu memiliki rambut yang sangat panjang, berwarna hitam legam, dipadu dengan jubah berlapis yang seputih salju. Ia memiliki sepasang mata jernih yang memukau, wajahnya selembut giok, bersih, tak bernoda. Alisnya tebal dan rapi, hidungnya tinggi, lurus sempura. Bibirnya tipis, berwarna merah muda bagai bunga persik di musim semi. Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa orang ini sangatlah menawan. Dia tampan, tapi juga cantik di saat yang bersamaan. Bahkan kecantikannya melebihi Xi Shi!

[ Shī " 西施 " adalah seorang wanita tercantik di Dinasti Zhou.]

Untuk sesaat, Chen FeiYu terpukau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Untuk sesaat, Chen FeiYu terpukau. Tanpa sadar, ia meneguk ludah dan mendesah pelan.

Memang benar Chen FeiYu berada di dunia lain. Buktinya sudah ada di sini. Dia telah bertemu sesosok peri abadi yang sudah hidup selama ratusan tahun. Peri abadi ini memiliki tatapan dingin dan tampak begitu mulia. Chen FeiYu yakin, kultivasi laki-laki ini pastilah sangat tinggi.

Orang itu berkata, "Menyingkir dari sana. Kau bisa membunuh ikan-ikanku."

Suaranya ringan dan enak didengar, tapi anehnya itu mampu membekukan tulang Chen FeiYu. Ekspresi Xi Shi itu tidak berubah. Tidak ada kerutan di dahi atau lengkungan manis di sudut bibir ranumnya. Saat itu jugalah, punggung Chen FeiYu gemetar kedinginan. Entah karena air kolam di musim gugur, atau suara orang yang ada di depannya ini. Apa pun itu, itu membuat Chen FeiYu tertegun. Chen FeiYu belum pernah mendengar orang yang berbicara begitu dingin di sepanjang hidupnya. Namun meskipun dingin, Xi Shi ini tetap memesona.

Chen FeiYu tersadar dari hipnotis dan segera bangun, keluar dari kolam. Dia berdeham gugup, "Ah-hm! Ma--Maaf. Aku--"

"Karena kau sudah di sini, apakah kau sudah mendapat apa yang kau inginkan, pencuri kecil?" sela laki-laki itu.

The Glorious Makes the World SinkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang