Play With me | Miyusawa

零

Melepaskan topinya, kaki melangkah meninggalkan lapangan dengan pundak yang jatuh ke bawah. Sawamura Eijun menengadah ke langit, memberikan sebuah tatapan penuh tanya kepada yang diatas sana. SMP nya berhasil mendapatkan Juara pertama tetapi dari rasa asing yang membuatnya kehilangan semangat untuk bermain Baseball. Cengkraman tangan mengerat, perasaan ini membuatnya muak.

"Aku tidak ingin bermain baseball lagi.", katanya. Sawamura merasa ada yang salah dengan dirinya, sesuatu jauh dalam tubuhnya berteriak keras. Berteriak dengan sangat keras hingga konsentrasinya terganggu. "Wakana-Aku ingin berhenti, aku tidak bisa lagi menyukainya seperti dulu."

Apa sebenarnya tujuan dari baseball, apa hanya untuk kemenangan? Jika begitu, apa kemenangan sudah lebih dari cukup untuk mengisi kehampaan yang ada. Seseorang bermain memang untuk menang, dia menikmati semua proses dan selalu mengambil sisi positifnya.

Aotsuki wakana, manager baseball yang selama 3 tahun ini menemani Sawamura. Ia melihat bagaimana perkembangan temannya hingga menjadi pitcher terbaik untuk tingkat SMP. Apa yang salah sebenarnya hingga kemenangan ini tidak memberikan kepuasan bagi Sawamura. "Apa ini karena perintah Coach?", pelatih memberi arahan jika mereka harus menjatuhkan mental dari lawan dan membuat mereka tidak percaya diri akan memenangkan pertandingan.

Nama Sawamura Eijun sudah sering muncul dalam majalah olahraga untuk tingkat SMP. Banyak sekolah besar berusaha merekrutnya tetapi tidak ada satu pun yang berhasil meyakinkan sawamura.

"Apa artinya kemenangan jika yang kita lakukan adalah menghancurkan impian seseorang? Aku tidak bisa lagi memainkannya dengan sepenuh hati.", sawamura eijun mengambil topi yang jatuh ke tanah kering. Tertawa kering, tawa yang tidak mencapai matanya. Semangat menggebu-gebu saat bermain baseball lenyap bersama dengan impian lawan mereka. "Katakan pada pelatih, aku keluar dari Tim."

•••

Diamond no Ace ダイヤのA ©Yūji Terajima
Miyuki Kazuya × Sawamura Eijun
Semi-Canon, Out Of Character, Boyslove, OC

•••

Tokyo, tidak seburuk yang dibayangkannya. Sawamura eijun memilih lari dari Nagano dan melanjutkan sekolah di Tokyo-tentunya dengan persetujuan dari orang tuanya yang selalu mendukung keputusan anaknya. Awalnya ada sedikit perdebatan sebelum melakukan perjalanan, mereka menyayangkan keputusan Eijun untuk berhenti bermain Baseball. Ah..tidak berhenti sepenuhnya, ia berhenti dari aktivitas tim dan hanya bermain untuk mengasah keterampilan. Semua kini hanya sekedar untuk bersenang-senang saja.

Sawamura memutuskan untuk masuk SMA Seidou di Tokyo Barat, di tempat dimana tidak ada yang mengenal dirinya sebagai Pitcher jenius. Nama besar itu sudah dibuang jauh-jauh, hidup dalam ketenangan lebih menyenangkan.

SMA Seidou menyediakan Asrama khusus untuk anak-anak yang berasal dari luar daerah. Mereka masih satu asrama dengan para atlet baseball, tidak terlalu buruk. Beruntung kamar mereka tidak disatukan dengan para pemain, anak biasa tidak perlu terlibat dengan mereka.

Yang sama hanyalah Ruang makan mereka.

"Ingatlah eijun, kau harus terlihat normal.", Kata Sawamura, berusaha meyakinkan dirinya jika kedatangannya ke Seidou bukan untuk bermain tetapi sekolah biasa layaknya pelajar pada umumnya. Seidou sendiri merupakan sekolah olahraga yang cukup terkenal, tidak bisa dipandang remeh begitu saja.