Ch. 14

512 57 12
                                    

Pertandingan hari ini berjalan baik dengan kemenangan bagi Seidou, furuya memainkan peran kali ini dengan beberapa saran yang diberikan oleh Sawamura. Hal tersebut memancing kekesalan Miyuki, permainannya cukup kacau sehingga digantikan oleh Chris dan Tanba. Kemenangan beruntun membuat pelatih memutuskan bahwa tidak ada pelatihan pada akhir minggu.

Mereka dibebaskan melakukan apa yang ingin mereka lakukan selama akhir pekan.

Pemain tim seidou membuat sebuah rencana yang tidak terduga, sebuah rencana untuk menjinakkan Miyuki Kazuya yang telah meliar selama beberapa waktu. "....dengar, rencana ini harus berjalan dengan baik. Kita harus memastikan bahwa Sawamura dan Miyuki harus berbaikan kalian sudah cukup lelah dengan keliaran Miyuki, bukan?" Kata Kuramochi.

Erangan serempak dengan wajah lelah tergambar dengan jelas, kekesalan miyuki jelas berdampak kepada mereka. Demi menarik perhatian dari Sawamura dia melakukan segala cara yang cukup menjengkelkan. Korban utamanya tentu saja adalah Furuya, yang harus berlatih dengan keras karena Miyuki.

"....ini harus segera berakhir. Jika tidak berakhir juga ayo kita jebak mereka berdua dalam ruangan sempit lalu keluarkan saat mereka sudah berbaikan." Saran Seseorang.

"Itu bukan saran yang buruk sebenarnya," kata Kuramochi.

Tanba mengangkat bahu tidak peduli, dia sering berlatih dengan Sawamura dan Furuya hingga mengetahui jelas bahwa keduanya hanya sekedar teman saja.

"Ok. Mari kita pastikan rencana ini berhasil terlebih dahulu."

———————————————————

Diamond no Ace ダイヤのA ©Yūji Terajima
Miyuki Kazuya × Sawamura Eijun
Semi-Canon, Romance, Comedy, Out of Character (Ooc)

———————————————————

Kuramochi-senpai membuat Eijun kesal kali ini. Memaksanya untuk menemani pergi ke kota untuk berbelanja. Akhir pekan seharusnya dihabiskan dengan bermalas-malasan sambil memikirkan rencana selanjutnya untuk pertandingan berikutnya. Final sudah didepan mata dan harapan membumbung tinggi dari tiap anggota. Sejujurnya cukup membebaninya.

Dengusan meluncur dari bibirnya ketika Kuramochi tidak juga datang.

"Sawamura maaf kami lama si rakun ini terlalu banyak gayanya padahal keperluannya yang paling banyak," Celoteh Kuramochi, menjadi perantara merupakan tugas yang berat. Teman-teman yang lain akan mengikuti secara diam-diam untuk mendukung rencana yang dianggap sebagai bentuk relaksasi.

Tidak ada respon, Sawamura menarik senyuman canggung dan Miyuki mendengus pelan.

Dengan berat hati keduanya mengikuti Kuramochi yang kini memikirkan cara untuk meninggalkan Miyuki dan Sawamura karena tiba-tiba merasa takut. Kemungkinan paling besar adalah dia akan menjadi korban dilapangan.

Perjalanan untuk ke swalayan hanya 20 menit saja. Tidak ada percakapan antara Miyuki dan Sawamura membiarkan Kuramochi mengoceh hal apapun.

Melihat kesempatan (Kuramochi tidak lagi berpura-pura akan berbelanja karena dia benar-benar hanyut dalam memilih persediaan pribadi) miyuki bergumam tidak jelas. "Bagaimana pelatihan dengan Chris-senpai?"

Pikirannya sedikit lurus karena penjelasan singkat dari furuya bahwa dia tidak menyimpan atau memiliki niat berkencan dengan Sawamura. Senior-seniornya semua mengatakan hal sama tapi sikap Sawamura yang membuatnya seperti ini. Pitcher kesayangannya itu sepertinya benar-benar marah. Ia mulai mengarahkan Sawamura ke area snack dengan niat sedikit menyogok agar dimaafkan.

Play With me | MiyusawaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang