I LOVE U, YOUNG LECTURER!! (TAMAT)

Bagian 7

Satu minggu kemudian....

Tok. Tok. Tok.

Pintu kamar gue diketuk. Gue yakin yang mengetuk pintu itu ialah orang bawah. Dan gue yakin kalian juga akan mengatakan hal yang sama.

"ORANG BAWAH?" Teriak gue bertanya, enggan membuka pintu.

Kendrick berdehem.

Gue mendengarnya.

"Kenapa? Tumben ngetuk pintu jam segini."

"Saya mau ngajak kamu sarapan."

"Makan aja dulu. Gue entaran aja."

"Nanti maag kamu kambuh lagi. Mari makan."

"Maag. Maag. Maag. Malas banget gue diingatkan sama penyakit itu." Gumam gue di kamar.

"Saya tunggu kamu dimeja makan. Sekitar sepuluh menit lagi."

Gue berdehem sangat keras dari dalam kamar.

"Mandi dulu baru ke meja makan!!" Ingat Kendrick.

"IYAAAAAAA."

Di meja makan.

"Kenapa kamu senyam-senyum lihat saya?" Tanya Kendrick.

"Jalan-jalan yok. Bosen di rumah mulu!"

"Kondisi menyuruh kita untuk berdiam diri di rumah saja."

"Lo nggak bosan apa di rumah mulu!!" Kesal gue.

"Tidak. Saya happy di rumah terus."

"Itu kan elu. Gue nggak!!"

"Ayuk keluar." Ajak gue.

"Tidak bisa. Saya sibuk hari ini."

"Kapan si waktu lo nggak sibuk?"

"Besok gue udah mulai kuliah hari pertama. Apa salahnya sih ajak gue jalan-jalan bentar?!"

Kendrick diam.

"Yaudah kalau lo nggak mau. Gue juga nggak maksa."

Gue mengeluarkan ponsel dari saku celana dan men-scroll instagram.

"Habiskan dulu makanan kamu. Baru kita pergi ke tempat yang kamu mau."

"Tempat yang gue mau?" Spontan gue bertanya.

Kendrick berdehem.

"Yaudah kalau gitu gue siap-siap dulu ya." Ucap gue semangat.

"Saya suruh kamu habiskan makanannya dulu. Baru boleh pergi."

"Yaelah nanti makan diluar napa. Gue udah kenyang."

Kendrick diam.

"Iya. Pleaseeeee."

"Baiklah."

"Yeay. Entar yaa, gue ganti baju dulu."

Beberapa menit kemudian gue keluar dengan pakaian yang lumayan tertutup. Biar nggak disuruh ganti lagi sama Kendrick.

"Gimana? Penampilan gue ada yang kurang?" Tanya gue memastikan.

"Ada."

"Apa?"

"Nih." Kendrick mencorongkan masker kepada gue.

"Okeh. Udah." Ucap gue langsung memakai masker.

Kendrick langsung memimpin perjalanan menuju mobilnya berada.

Di mobil.

"Kita mau kemana?" Tanya gue.

"Kamu maunya kemana?"