Sebelum membaca cerita ini aku sarankan untuk follow akun wattpadku dan akun Instagram aku @_hernuryka dan @jjaeh_yunnc
Jangan lupa follow akun tiktok aku @jjaeh_yuncc semua yang berkaitan dengan karya aku akan aku post disana
***
"Pada kenyataannya hanya kamu pemenangnya tidak ada yang lain"
-Semua Tentang Luka***
Dua hari berjalan begitu cepat. Daniel cowok dengan sragam putih abu-abu yang keluar dan dasi yang sudah tidak dirinya gunakan tidak lupa tangan cowok itu mengusap wajahnya frustasi. Sudah dua hari ini dirinya tidak bertemu dengan Aerin. Sebenarnya dimana gadis itu?
Daniel melangkahkan kakinya menju sebuah ruangan yang terlihat begitu sepi. Ruangan yang hanya dihuni oleh anak osis itu kini seperti tidak berpenghuni. Mungkin mereka sedang tidak ada pertemuan maka tempat tersebut terlihat sepi. Namun, dalam ruangan tersebut ada satu orang yang tengah mengurus beberapa laporan.
Daniel memasukkan tangannya kedalam saku celananya. Seperti dirinya harus mencari informasi mengenai Aerin dari seseorang yang berada diruang osis tersebut. Siapa lagi jika bukan Reaven. Cowok yang menjabat sebagai ketua osis itu tengah memijat pangkal hidungnya.
"Kemana Aerin?"bukannya salam ataupun mengucapkan permisi, Daniel langsung masuk dan menanyakan keberadaan kekasihnya yang sudah dua hari ini hilang. Rumah gadis itu juga seperti tidak berpenghuni.
Reaven yang mendengar seseorang tiba-tiba datang tanpa diundang tersebut langsung menegakkan tubuhnya dan menatap kearah Daniel. Tidak lupa cowok itu tersenyum sinis.
"Sudah dua hari baru nyariin? peduli apa lo?"Kini Reaven berdiri dari duduknya dan berjalan mendekati Daniel yang kini sedang mengepalkan tangannya kuat.
"Gue kesini ga mau cari keributan sama lo, gue cuma mau tau kondisi Aerin!"tekan Daniel dengan tatapan tajam. Meskipun niatnya bukan untuk mencari keributan tapi tetap saja mereka tidak akan pernah akur.
"Gue rasa lo lebih baik putus dari Aerin! Karena lo cuma pembawa penderitaan buat dia!"balas Reaven dengan tatapan tidak kalah tajam dari Daniel.
"Sialan!"
Bugh
Reaven kini sudah tersungkur dilantai. Kerah bajunya sudah ditarik kuat oleh Daniel yang kini mensejajarkan tubuhnya dengan Reaven. Sedangkan Reaven cowok itu tersenyum miring.
"Gue kasih tau sama lo, karena lo Aerin hampir dibunuh ayahnya!"Reaven kini membalas ikut menarik kerah baju Daniel yang berada dihadapannya.
"Maksud lo apa?!"Daniel benar-benar murka. Reaven selalu saja membuat emosinya semakin meningkat. Niat awalnya ingin menanyakan keberadaan kekasihnya dengan baik-baik namun apa respon dari lawan bicaranya yang harus mengeluarkan energi untuk melawan.
"Aerin anak om Rako! musuh dari ayah lo!"Reaven berteriak tepat dihadapan Daniel. Tidak lupa cowok itu mendorong kuat tubuh Daniel yang membuat cowok itu tersungkur didepannya.
"Mungkin lo ga pernah tau kalau selama ini Aerin menderita karena selain dapat kekerasan dari lo dia juga dapet kekerasan dari ayah kandungnya!"bagai disambar petir disiang bolong. Daniel yang mengetahui fakta yang begitu mengejutkan menatap tak percaya kearah Reaven yang menatapnya tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Semua Tentang Luka [ END ]
Teen FictionDIUSAHAKAN FOLLOW DAN VOTE TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA! #2 in brokenheart (17 Agustus 2023) #2 in anaksma (3 Agustus 2021) #3 in teenfiction (17 November 2021) [ Sudah END silahakan dibaca! ] Ini adalah versi kedua dari Semua Tentang Luka dengan...