Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•12 tweet•
"Mashi"
Mashiho mengalihkan pandangannya ketika mendengar seseorang memanggil namanya, "Beomgyu? Kenapa?"
"Hari ini ke tempat biasa ya, jangan lupa siapin duitnya." Ujar Beomgyu dengan senyuman misteriusnya, Mashiho hanya mengangguk lalu kembali berjalan kearah parkiran fakultasnya, karena hari ini gaada kelas, Mashiho ingin mampir dulu ke Cafe yang berada disebrang gedung Fakultas Musik yang sedang dibicarakan banyak mahasiswa.
Baru saja melangkahkan kakinya kedalam Cafe, matanya menangkap sosok Junkyu yang sedang duduk sendiri dipojok ruangan dengan wajah yang menatap kearah jalanan.
Mashiho berjalan kearah kasir lalu memesan satu Americano, setelah memesan dia berjalan kearah meja Junkyu, tapi nampaknya laki-laki tersebut tidak sadar akan kehadirannya.
"Kak Junkyu?"
Junkyu tersentak mendengar panggilan Mashiho, padahal Mashiho memanggilnya dengan pelan, tapi menurut Mashiho reaksinya terlalu berlebihan.
"Mashi? Ngapain disini?" Tanya Junkyu, Mashiho cuma senyum kecut aja, udah tau lagi di Cafe, ya ngapain emang? Nguli?
"Mampir bentar, udah gaada kelas lagi, gue duduk disini ya kak?" Junkyu hanya mengangguk mendengar ucapan Mashiho. Dia memandang jalanan lagi, Mashiho sangat yakin bahwa coklat panas yang Junkyu pesan sudah dingin dan belum tersentuh sama sekali.
Tumben banget kak Junkyu gak heboh kayak biasanya, batin Mashiho.
