Part(28)

3.9K 230 25
                                    

Follow akun author, vote, and comment sebanyak-banyaknya oke💅

*~*~*~*
 

      Sedangkan satria tersenyum puas dengan apa yg barusan dia lakukan. Dia memang sengaja melakukan itu, dan alasanya hanya satria dan yg dia atas yg tau.

"Aaaaa mereka soswet banget sih!!" Ucap ria lebay sambil melihat kearah Fira yg fokus mengobati Kenzo.

"Iya, kapan gue bisa kayak gitu sama cowok gue?" Sahut Indri.

"Halah gaya Lo, emang Lo punya pacar?" Tanya Rasya

"Y ya punya lah, emang elo yg jomloh dari orok!" Sahut Indri sewot.

Tanpa disadari saat Indri berkata seperti itu, ada hati seseorang yg seperti patah bak diterjang angin yg kencang.

"Sejak kapan Lo punya pacar? Kok gue nggak tau?" Bingung ria.

"Lo juga nggak pernah cerita tentang pacar Lo?" Sahut Rasya.

Dasar temen  Pe a batin Indri kesel. Dia kan bilang kayak gitu biar nggak keliatan jones alias jomblo ngenes gitu loh didepan temen² abangnya Fira, lah malah dianggap beneran lagi.

"Ya! Ya pokonya ada, ntar gue tunjukin deh" jawab Indri.

"Bahas apa sih Lo pada?" Tanya Rio yg tiba-tiba duduk disamping Indri, kan lumayan tuh.

"Kepo Lo!!" Serempak ciwi².

"Bused dah, kompaknya mulai aktif ya bund!" Sahut Rio.

"Ye elo juga, emak² lagi gosip Lo gangguin!" Ucap Dion memelankan kalimat terakhir.

"Bilang apa tadi kak Dion?" Sewot Ria

"Ahh,, Enggk! itu si Rio belum sikat gigi, masih bau jigong hehe" ucap Dion sambil mengibaskan tangannya seolah yg dikatakan Dion tentang Rio adalah benar padahal cuman alibi agar tidak kena semprot ria.

Sedangkan Rio  melotot kan matanya  tidak terima, enak saja main ngatain orang, apalagi itu semua tidak benar. Padahalkan dia sudah sikat gigi tadi pagi.

"Enak aja kalo ngomong, gue udah sikat gigi ya! Sembarangan aja kalo ngomong!" Semprot Rio tak tanggung-tanggung.

Sedangkan satria hanya geleng-geleng melihat kelakuan temennya yg tak pernah berubah sejak dulu.

"Dah ah males disini, dri! Sya! Kantin yuk laper nih gue!!" Ajak Ria.

"Kuyy lah, gue juga haus! Pengen minum yg seger ²!" Sahut Rasya dan diangguki Indri.

"Ra, gue kekantin dulu  sama anak²!" Ucap ria agak keras agar Fira dengar.

Fira pun yg tadinya fokus mengobati Kenzo langsung menoleh "iya, nanti kalian balik kesini lagi kan?" Tanya Fira.

"Yoi!!" Jawab Ria.

"Kuyy lah!" Sahut Indri berlalu diikuti yg lainya.

Tapi baru diambang pintu "eh ya, Abang beliin minum yg dingin" ucap Rio pada Ria.

"Iya!! Tapi uangnya nanti gantiin!" Sahut ria dan melenggang pergi bersama temen²nya.

"Iya, dasar punya Adek tapi pelit bener dah!" Dumel Rio.

Sedangkan ditempat Fira dan Ken keadaanya hanya hening, Fira maupun Kenzo tidak ada yg membuka suara. Fira yg sibuk dengan kegiatannya sedangkan Kenzo sibuk memandangi wajah Fira yg begitu fokus mengobati luka² Kenzo.

Gadis Polos Vs Kutub EsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang