Perjalanan menunju Istana nampak diam, Dal Mi berada dimobil yang sama dengan Ibu Suri Agung sementara Ji Pyeong memutuskan membawa mobil sendiri agar memberi nenek dan istrinya privasi lebih
" Jungjeon.. " Ibu Suri Agung akhirnya mengeluarkan suaranya
Dal Mi yang sedari tadi menoleh ke arah Jendela langsung mengarahkan pandangan pada nenek mertuanya ini. Dia adalah pimpinan tertinggi yang paling dituakan disini, bahkan Raja sangat menghormatinya
" Nde Halmeomama.. " ucap Dal Mi dengan sesopan mungkin.
" Apa kau benar benar tidak ingat apapun "
" Hamba benar benar tidak ingat, tetapi belakangan ini beberapa bayangan kenangan menghantuiku "
" Bayangan kenangan ? Seperti apa itu ? "
" Tentang hubungan kita yang nampaknya kurang baik, hamba melihat Daewang Daebi Mama memarahi hamba "
Ibu Suri Agung nampak terdiam sejenak, gambaran itu tidak salah. Hubungan mereka memamg kurang baik beberapa waktu belakangan ini. Tapi bukan karena dia benar benar membenci Dal Mi
" Kau harus bisa mengoreksi diri agar disukai orang lain " ucap Ibu Suri Agung dengan dingin
" Saya mengerti.. akan saya lakukan " ucap Dal Mi
Suasana kembali hening, sebenarnya banyak hal yang ingin Dal Mi tanyakan pada Nenek Mertuanya ini. Dia yakin orang dihadapannya ini salah satu yang paling mengenalnya dengan baik.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
" Kau sudah kembali ke istana " Joo Kyung menyambut Ji Pyeong yang datang berkunjung ke istananya sesaat setelah dia sampai di Istana.
" Aku baru saja menjemput Ibu Suri Agung " ucap Ji Pyeong.
" Daewang Daebi Mama ada disini ? " Joo Kyung nampak terkejut
" Dia sedang dalam perjalanan bersama Permaisuri, sepertinya mereka sudah tiba di aula istana dalam " ucap Ji Pyeong.
Dia duduk merebahkan badannya diatas sofa dan memejamkan mata sebentar,
" Tidurlah di ranjang, aku akan menyuruh pelayan menyiapkan air mandimu " ucap Joo Kyung
" Ani, aku hanya sebentar. Aku akan mengajak Permaisuri makan malam " ucap Ji Pyeong
Joo Kyung nampak heran dengan Ji Pyeong, tidak biasanya dia berlalu sangat baik pada Dal Mi kalau tidak disuruh.
" Tidak biasanya.. " ucap Joo Kyung. Dia berusaha tetap dengan akal sehatnya, mungkin saja ada yang harus dibicarakan.
" Pangeran Dal Goon akan memasuki istana besok, dia baru saja tiba dari Paris dan aku baru sempat menyambutnya sekarang " ucap Ji Pyeong
Joo Kyung tidak pernah suka mendengar nama orang itu, dia tahu betapa ambisius keluarga pangeran itu yang masih menganggap bahwa tahta adalah milik mereka.
Sempat ada desas desus bahwa Dal Goon memiliki hubungan dekat dengan Permaisuri sebagai relasinya, dia beserta Ji Pyeong dan Seo Jun masih menyelidiki hal tersebut.
" Kau harus berhati hati dengannya " ucap Joo Kyung
" Gwenchana, aku sudah memeriksa terkait pergerakan keluarganya di ibu kota, mereka hanya aktif di kegiatan sosial dan bisnis perusahaan, pangeran Dal Goon kembali karena ingin mencari pasangan hidup " ucap Ji Pyeong dengan santai
" Kau mengajak Permaisuri untuk memastikan sesuatu ? " tanya Joo Kyung
" Sampai saat ini ada dua orang yang aku curigai, Permaisuri dan Selir Jang. Dal Goon dan keluarganya memiliki hubungan erat dengan akademi sihir, beberapa kejadian terkait dengan barang barang sihir di istana ini berkaitan dengan Permaisuri dan Selir Jang, aku akan mencari tahu diam diam " ucap Ji Pyeong.
KAMU SEDANG MEMBACA
Empress of Another World
FanfictionBae Suzy adalah seorang mahasiswa biasa hingga dia dicehgat dan disekap oleh segerombolan orang yang berniat membunuhnya dan membuangnya ketengah hutan. Saat dia terbangun, dia berada disebuah istana megah dan orang orang memanggilnya " Permaisuri...