Summer Camp 1

421 32 0
                                        

WARNING!!

-Typo bertebaran-

-Chapter Panjang-

Happy Reading^^
-
-
Hari yang ditunggu-tunggu pun tiba juga. Pagi ini sekitar 10 anggota Klub Kendo, 10 anggota klub Kyudo dan 5 anggota klub karate tengah bersiap menunggu kedatangan dua mini van yang akan mereka gunakan menuju Dojo milik Tomioka-sensei di sekitaran kaki gunung.

Tanjiro selaku ketua kamp ini tampak masih berkutat dengan daftar nama perserta yang ikut. Awalnya ini adalah latihan intensif bagi yang mengikuti turnamen musim gugur tapi setelah berunding lagi akan lebih baik jika anggota yang berminat dipersilakan mengikuti kamp.

Sebenarnya hanya ada 3 orang dari masing-masing klub Kendo dan Kyudo yang akan menikuti turnamen musim depan, lalu hanya ada 5 orang perwakilan dari klub karate. Ya.., Uzui-sensei hanya mengirim mereka yang akan mengikuti turnamen, karena menunurutnya agak merepotkan jika menawarkan kamp ini pada semua anggota klub.

"jadi ada 25 peserta, habis tu ditambah bang Giyuu sama Gyomei-sensei jadi supir, terus Uzui-sensei sama istrinya bawa mobil sendiri..." gumamnnya duduk berjongkok dipinggir gerbang sekolah dan masih sibuk sendiri, sementara yang lainnya sudah mulai memasukan barang bawaan ke dalam 2 mini van.

"Gimana ?" Tanjiro tersentak kaget dan reflek mendangakan kepalanya melihat tubuh besar Genya yang menjulang didepanya.

Pemuda itu ikut duduk mensejajarkan diri dengan Tanjiro supaya mudah berdiskusinya, "Ini kan anak Kyudo yang cewe aja yang ikut, nah mereka di kasih van sendiri aja gimana ? biar kita yang cowo-cowo jadi satu" tanya Tanjiro sambil menunjukan daftar peserta kamp. Jujur saja dia agak deg-degan gak jelas setiap kali bicara dengan ketua OSIS ini, entahlah antara gugup dan emosi (mungkin)

"Btw, anak Kyudo isinya emang cewe semua. Tapi yaudah gitu aja biar mereka nyaman, nanti sekalian si Aoi gabung anak Kyudo, Kesian dia cewe sendiri dari klub karate" Tanjiro hanya mengangguk mengerti mendengar persetujuan Genya. "Aku kasih tau yang lain dulu" ujar pemuda bertampang pereman itu sebelum beranjak.

Tanjiro ini masih berpikir keras, setelah melihat begitu banyak bawaan dari klubnya sendiri kayakanya dia dan Genya salah memilih kendaraan. Tapi mau bagaimana lagi, karena ini liburan musim panas banyak orang yang menyewa kendaraan besar semacam ini untuk liburan berkelompok atau juga mengadakan pelatiahn klub seperti mereka, karena itu di tempat penyewaan hanya mini van berkapasitas 15 kursi yang tersisa dan syukurlah itu ada dua buah.

"Ano..kak..."

Tanjiro sedikit terkejut mendengar seseorang yang sepertinya memanggil dirinya dengan suara pelan nyaris tak terdengar. Ia berbalik dan mendapati seorang gadis yang sempat mengguncang hatinya beberapa hari yang lalu, tengah berdiri dibelakangnya. Mata bulatnya menatap lurus dan itu membuat Tanjiro agak salah tingkah.

"M-maaf Ka-kanao.."

Ya tuhan ni mulut kenapa kudu gagap sih!! Teriak batin Tanjiro merutuki dirinya sendiri. Dan gadis dihadapannya ini hanya melihat bingung.

"Kamu bisa panggil aku Tanjiro aja, kita seangkatan kok^^" bersyukur, akhirnya dia bisa berucap lancar dan cukup stabil

"Ohya..Tanjiro. Jadi gini, Kayaknya di mini van kalian juga udah kepenuhan, gimana kalau perlengakapan klub Kendo dibawa sama mini van Klub kyudo aja, disana masih lumayan longgar." jelas Kanao yang nyaris saja tidak didengar Tanjiro karena pemuda ini masih saja terpesona dengan gadis cantik dihadapanya yang tengah berbicara panjang lebar

Wooooiiii!!!! Tanjiro!!! Sadarlah!!! Punya orang ni cewe!!!

"gimana ?" tanya si gadis yang membuat Tanjiroa sedikit gelagapan untuk menjawab, "Eh.., bener sih mini van kami hampir kepenuhan. Tapi perlengkapan Kendo banyak banget kalian gak papa ?" Tanjiro memastikan setelah kembali melihat mini van klubnya yang sebenarnya sudah tidak cukup.

I should catch you [Not Continued]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang