I should catch you [Not Continued]

Something wrong (?)

Seperti pagi biasanya Kanao selalu bangun agak pagian dimusim panas, dia bakalan bantu kakak-kakaknya buat nyiapin sarapan atau seenggan nyapu + nyiram kembang Mba Shinobu yang sekarang lagi sibuk-sibuknya bikin nasi goreng ft telor mata sapi.

Kakak tertua mereka lembur tadi malam karena jadwal operasi yang mendadak dari salah satu pasiennya. Jam setengan tiga dini hari baru aja sampe rumah dan sekarang orangnya masih tepar.

"Kan, nanti kamu ada jadwal latihan ?" tanya Mba Shinobu sambil nyusun piring di meja makan

Kanao mikir bentar, inget-inget ada apa engga "ada Mba tapi rada siangan"

"Pulangnya sampe malam enggak ?"

"Enggak sih, palingan sebelum gelap udah pulang. Kenapa mba ?"

Shinobu cengengesan gak jelas bikin Kanao bingung sendiri, "Pengen Cream Pan yang di Toko Roti depan Stasiun, boleh titip ?"

Kanao si oke-oke aja di titipin Cuma dia gak paham sama Toko Roti yang dimaksud, malah dia mikir emang ada Toko Roti depan Stasiun perasaan mah adanya bangku taman.

"Toko Roti yang mana si mba ? keknya gak ada deh"

"Ada.., udah nanti kamu ngeliat sendiri. Males aku jelasinnya"

Kanao manggut-manggut doang sambil nerima beberapa lembar duit dari kakak sepupunya ini. Palingan nanti dia bakal tanya orang, mau tanya Aoi tapi hari ini tu anak gak ada jadwal latihan.

-

-

Dan pada akhirnya dia nelpon Aoi soalnya berkali-kali tanya orang gak paham dia sama penjelasannya. Kata Mba Shino depan Stasiun, lah depan stasiun komplek kuliner, mana banyak yang jual roti juga. Kan Mba Shino gak ngasih tau namanya tokonya juga, tambah binggung Kanao

"Yang dimaksud mba Shino Toko roti apa dah ?" Aoi yang baru dateng tiba-tiba nanya gitu, Kanao cuma geleng-geleng gak tau.

"Udah tanya nama tokonya ?"

"Mba Shino lagi les, gak bawa hp biasanya"

Aoi garuk-garuk kepalanya ikutan bingung kudu gimana, ini clue-nya gak jelas banget dikiranya toko roti cuma sebiji di depan stasiun.

"emang pesen apaan sih ?"

"Cream Pan gitulah pokoknya"

"Yowalah.., bilang atuh neng. Aku tau toko yang jual roti cream enak, mungkin itu yang dimaksud mba Shino"

"Kamado Coffee n Bakery"

Plang nama toko roti tersebut terpampang apik didepan bangunan bergaya eropa bercat hijau telor asin dengan jendela-jendela kaca besar yang menyuguhkan berbagai jenis roti dari dalam toko.

"Ayo masuk, malah bengong!" Aoi menyeretnya.

Kanao sebenernya bukan kagum sama bagunan cantik tersebut, cuma dia ngerasa kayak gak asing sama nama tokonya kayak sering aja gitu dia denger namanya, tapi lupa kapan dan dimana.

Kring

Suara lonceng dipintu berdering ketika mereka mendorong pintu kacanya. Aroma roti yang baru dipanggang langsung menyeruak menyerang indra penciuman siapa saja yang memasuki ruangan tersebut.

Kanao mengerjap terpukau, ini bukan pertama kalinya dia ke toko roti hanya saja toko roti satu yang satu ini kayak punya sihir tersendiri yang membuat siapa saja terpukau melihat jajaran berbagai jenis roti hampir disetiap sudut ruangan.

"Selamat datang di Kamado Caffe n Bakery, ada yang bisa diban-"

"Eh dek Nezuko ?!" Kanao kaget bukan main yang di tegur juga kaget gak main-main, kalo Aoi cuma diam aja toh dia emang udah sering liat adik kelasnya ini seliweran disini.