Berubah

16.9K 1.5K 41
                                    

Claudia yang mendengarkan itu pun senang dan juga binggung. Dia senang akhirnya temannya ini bisa bangkit untuk  membalaskan dendam nya tetapi dia juga binggung kenapa sikap dan juga perilakunya berubah. Tetapi itu di tepisnya karena saat ini tujuannya adalah membantu temannya untuk mendapatkan hak nya di keluarga adinata dan juga menyingkirkan viola jalang itu.

" Jadi sekarang kita akan membuat permainan yang bahkan tak di sangka sangka oleh orang lain " . Ujar nina .

_________________________________________

Pov author

Setelah Claudia membereskan urusan admin rumah sakit Lina dan juga Claudia pergi dari rumah sakit dan sekarang berada di dalam mobil. ( angelina aku singkat jadi lina ya 😊)

Didalam mobil Claudia

"Lin lo mau pulang sekarang? " . Tanya Claudia.dan hanya di angguki Lina sebagai jawaban

" Tapi kalau lo pulang sekarang kan mereka nanti pasti nuduh lo yang enggak enggak lin , mending lo kerumah gue dulu nanti gue telpon orang rumah lo dan bilang selama 7 hari itu lo nginap di rumah gue." . Ujar Claudia kembali.

" Enggak usah Clau biarin aja mereka mikirin yang enggak enggak kan gue enggak ngelakuin apapun jadi terserah mereka aja mau mikirin apa toh juga gue gak peduli " .

" Ya udah kalau gitu biar gue anter lo sampai dalam rumah ya " . Tanya Claudia lagi

" Gak usah nanti lo di tuduh lagi, mendingan lo anter gue sampe depan aja nanti biar gue yang ngurusin semuanya ya cantik 😊 ".

Setelah berdebat kecil dengan Claudia, mereka berdua diam seribu bahasa. Lina berpikir bagaimana care membalaskan dendam pada keluarga adinata dan juga jalang viola. Sedangkan Claudia yang melihat teman nya diam dan berpikir menjadi sedih. Sedih karena ia tidak tau harus melakukan  apa untuk sahabat nya yang satu ini. Tetapi ia merasa lega karena sahabat nya bisa melakukan pembalasan untuk dirinya sendiri.

Larut dalam pikiran masing masing hingga tak terasa mereka sudah sampai di depan gerbang mansion adinata . Angelina keluar dari mobil dan menunggu claudia pergi dari mansion ini.

" Lo yakin ni lin mau masuk sendiri?? Atau enggak biar gue temenin " . Tanya Claudia sekali lagi.

" Gk papa Clau mending lo pulang aja, kasian mama lo sendiri dirumah dan soal gue lo tenang aja gue bisa jaga diri gue sendiri ". Angelina menatap claudia dengan yakin.

" Oke deh nanti kalau ada apa apa telpon gue ya, gue akan selalu ada buat lo ".

Setelah berbicara singkat selesai Claudia menjalankan mobilnya menjauh dari mansion adinata dan tinggallah angelina sendiri di  depan gerbang.

" Ok sekarang gue jadi angelina dan gue gak akan biarkan orang orang nginjak dan bully gue karena yang ada di dalam tubuh ini bukan cewek lemah tapi nina, si cewek barbar dan nakal " .

Lina jalan perlahan ke dekat gerbang mansion dan memanggil satpam. Tapi bukannya memanggil dengan pelan malah lina menendang dan juga melempar batu kedepan gerbang tersebut.

" Woi pak buka pintu nya gue mau masuk nih , udah pengel nih kaki gue. "

Sudah sangat lama lina menunggu satpam untuk membukakan pintu gerbang tetapi tetap saja tidak ada yang membuka nya.

Karena sudah sangat kesal lina memanjat gerbang mansion untuk masuk kedalam rumah.lina melihat post satpam dan ternyata di post tidak ada satpamnya.

" Anjir lah tertanya gk ada orang pantas gak ada yang bukain gerbangnya , lama lama gue pecat juga nih satpam nya " .lina mengedumel tak jelas.

Lina berjalan hingga di depan pintu dan mengetuk pintu mansion ini, dan terbuka. Orang yang pertama kali di lihat oleh Lina adalah seorang ibu ibu sekitar umur 40 tahunan tapi masih terlihat cantik. Sepintas ingatan angelina yang asli memunculkan  wajah orang yang di depannya saat ini.

Dan ternyata di depannya ini adalah maminya ( maksudnya tante ya soalnya disini tidak di perbolehkan memanggil tante) . Dan orang yang ada di depan Lina melihat lina dari atas hingga bawah dengan bisa dikatakan dengan jijik.

" Dari mana saja kamu ha.. Masih ingat pulang kamu?? " . Tanya mami

Nina yang sudah tau orang yang ada didepan nya ini memutarkan bola matanya.

" Sok peduli nih tante sama si angelina padahal selama ini dia gk pernah anggap angelina ada ". Batin lina berkata .

Tak ingin membuang waktu lina melewati mami nya, lina hari ini benar benar capek dan butuh istirahat agar dia bisa menjalankan rencana nya.

Indah yang tak mendengar jawaban dari lina pun menggeram marah dan mulai berteriak.

" ANAK SIALAN KENAPA KAU TAK MENJAWAB KU HA... , KAU HARUSNYA TAU KAU HANYA ANAK SIALAN DAN TAK DI ANGGAP DI RUMAH INI ".

Orang orang yang mendengar teriakan indah akhirnya  ke tempat indah berada dan ingin melihat apa yang terjadi bahkan kepala keluarga dan isinya juga menuju ke tempat indah. Tetapi tidak dengan lina, ia tetap berjalan menuju kamarnya karena ia butuh istirahat.

" Ada apa indah kenapa kau berteriak seperti tadi ? ".tanya yudha. Sebagai kepala keluarga tertua dan juga sebagai mertua yudha harus tau apa yang terjadi.

" Lihat lah itu pah anak SIALAN itu tidak menjawab pertanyaan ku, aku hanya bertanya kemana dia pergi selama 8 hari ini dan dia mengabaikan ku. ". Tunjuk indah

Semua orang yang mengikuti arah yang di tunjuk oleh indah  terdiam dan menatap punggung angelina.

" Kau lihat ayah bahkan dia tidak perduli dengan kita disini, entah apa yang di lakukan nya di luar sana hingga dia pulang selama ini.. , ha jangan jangan kau ingin merusak nama baik keluarga adinata kan dengan pergi keluar dengan selama ini?? " . Tanya indah lagi, dan lagi lagi tak ada jawaban yang keluar dari mulut Lina membuat indah menahan amarahnya kembali.

Melihat istrinya menahan amarah gio pun mengambil inisiatif untuk menanya kan kembali kemana keponakannya itu bebrapa hari ini. Tetapi tetap sama tidak ada jawaban yang keluar dari Lina. Membuat indah benar benar marah.

Dengan langkah yang lebar indah menuju ke tempat untuk menjambak rambut lina tetapi lina yang sudah tau apa yang akan terjadi mengambil tanggal indah dan berkata.

" Jangan urusin urusan saya maka saya tidak akan pernah mengusik hidup anda ". Jawab lina dengan nada rendah.

Lina pun menghempas tangan indah dan kembali jalan menuju kamarnya karena ia benar benar lelah.

Orang orang yang melihat itu termasuk indah mematung seketika karena setau mereka angelina tidak pernah sekasar ini sebelumnya. Tetapi tidak untuk seorang wanita yang memegang dada nya. Dadanya terasa sesak saat anaknya berkata formal di depan keluarganya. Ia sangat sedih dengan apa yang terjadi dengan anak perempuannya itu.

" Ada apa dengan nya , kenapa dia berani berkata seperti itu?? ". Tanya seorang pria di dekat tangga.











Yeeeee akhirnya part ini tamat

Terima kasih untuk vote dan komen nya




villain's  [ SUDAH TERBIT DI PLAY STORE DAN PLAY BOOK ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang