DUAARRRRR!!
"Ah appaaa eoommaaa oppaaa hiks hikssss Ben takut hiks hiks"
Ben sedari kecil punya ketakutan terhadap petir dan gledeknya entah apa yang menyebabkan.
"Wae wae eoh? Apa kau takut Ben?"
Kim yang mendengar suara tangisan putrinya langsung masuk untuk menenangkan Ben di susul eomma dan para oppanya.
"Jin ambilkan air putih untuk adikmu"
"Nee eomma">>
"Appa sepertinya Ben sudah tenang dan tidur"
"Kajja kalian kembalilah ke kamar kalian appa akan menemani adik kalian. Chagiya aku akan tdur dengan Ben"
"Ehm arasseo chagi"
"Kau mirip dengan eommamu sayang, aku merindukanmu">>
SKIP PAGI
"Eoh appa appa"
"Ehm kau sudah bangun putri kecil appa"
"Appa wae tbtb appa tidur disini?""Apa putri appa lupa semalam menangis?"
"ehmm ahh matta tapi Ben tidak ingat jika appa tidur disini hehe"
Tok tok tok
"Chagiya, Ben sayang bangun sarapan menunggu kalian"
"Nee eomma"
"Kajjaa eommamu sudah memanggil"
Ben dengan appanya sebenarnya memanglah sangat dekat, bahkan Ben adalah yang paling di sayang oleh Kim. Namun eomma Ben tidak begitu dekat Ia paling dekat dengan para oppa Ben terlebih Jin.
(Di sekolah)
"Jisso"
"Wae wae ah bagaimana kencanmu kemarin? Wahhh sepertinya kau sangat senang"
Benpun menceritakan kencan semalam dan--
FLASHBACK ON
"(melihat Ben makan permen kapas) Emm Ben aku ingin mengatakan sesuatu"
"Wae? Katakan saja oppa"
"Mungkin ini akan terdengar basi di telingamu tapi jujur ketika pertama melihatmu aku sangat terpikat denganmu dan mulai memberanikan diri untuk mengajakmu berkencan bahkan hari ini aku sangat senang dan nyaman di sampingmu Ben. Seumur hidupku aku tidak pernah berkencan dan baru kali ini aku jatuh cinta dengan seseorang
Apa kau mau menjadi pacarku Ben?"Sontak Benpun langsung kaget pasalnya Ia juga menyukai Eun Woo namun tidak sampai ingin memacarinya. Lagipula ia sangat baru mengenal guru muda itu.
"Aaa emm begini oppa. Emm aku tidak ingin berpacaran dengan siapapun saat ini oppa aku ingin fokus dengan sekolahku dulu, emm kalau kita jalani dulu bagaimana oppa? Jika Ben sudah mantab akan Ben pikirkan lagi. Lagipula kita juga baru mengenal"
"Ahh begitu emm araasseoo Ben. Kita jalani saja dulu"
FLASHBACK OFF
"MWO?! Wahwahhh"
"Aishh jangan kencang-kencang Jisso aigoo kau ini"
"Yaak ternyata benar dugaanku bahwa ssaem tidak pernah pacaran ahaha lalu bagaimana denganmu sekarang?"
"Emm aku masih bingung Jisso sejujurnya aku hanya kagum saja padanya aku tidak punya perasaan lebih padanya. Kau tau kan semenjak kejadianku dulu setelah putus dengan mantanku aku sudah muak dengan semuanya?"
"Aaa nee nee aku ingat tapi saranku jika kau memang tidak bisa dan tidak yakin segeralah bilang pada Eun Woo ssaem agar Ia tidak serasa di ghosting haha"
"Awowkwowkwo nee nee Jissooo">>
SKIP PULANG
(Di rumah)
"Wae kenapa rumah agak berantakan ahjumma juga tidak ada. Ah oppaa wae kenapa kalian terlihat sedih dan marah? Kalian tidak ada kuliah?"
"Kemarilah Ben" (Jimin menarik tangan Ben agar duduk disampingnya)
"Apa kau tau aku sudah menahan semuanya selama ini? Apa kau memikirkan perasaanku eoh? Kau bahkan hanya memikirkan selingkuhanmu itu dimana anak itu eoh? Kau sembunyikan dimana? KAU SEMBUNYIKAN DIMANAA!!!"
"Chagiya kumohon tenanglah aku sudah tidak berhubungan dengannya aku juga tidak tau dimana dia dan anaknya"
"Wae waee kenapa eomma dan appa bertengkar oppa? (tanya Ben dengan panik) Oppaa waee kenapa kalian tidak menjawab eoh? Aku akan kesana"
Dengan cepat Jimin menahan Ben agar tidak keatas.
"Hiks hiks oppaa waee eomma dan appa bertengkar hiks hiks aku takut oppa"
Akhirnya bangtan membawa adiknya ke kamar untuk menenangkan dan mencoba menjelaskan apa yang terjadi.
"Mwo? Appa punya selingkuhan? Tapi Ben tidak pernah mengetahuinya"
"Hyung jika aku bertemu dengan selingkuhan dan anaknya aku tidak segan-segan menyiksa mereka bahkan membunuhnya. Dia membuat eomma menangis hyung" tambah Joon
"Aku juga akan sangat membencinya jika aku bertemu" Jungkook
"Aku akan sangat membenci appa jika appa benar berselingkuh" Jin
Tbc..
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brothers Hate Me🖊️🖊️ / REVISI✔
Fanfiction"Isteri kedua? bukankah kita membencinya hyung?" "Hyung tidak segan akan menyiksa istri kedua serta anaknya" Kalian tahu kesabaran ada batasnya?