"Apa kau mulai berani menjual dirimu eoh? Karna oppa tidak memberimu uang jajan seperserpun?"
"OPPA">>
(Di kamar)
Aku sungguh tidak habis pikir atas perkataan yang keluar dari Jin oppa. Oppaku sendiri mulai berani berkata kasar dan menuduhku yang tidak-tidak. Asli benar-benar sakit dan menancap dihati. Belum sembuh traumaku saat peneror itu melecehkanku, sekarang oppaku juga menuduhku seperti itu.
"Mereka mulai berkata kasar padaku. Appa oppa menuduhku yang tidak-tidak aku sudah mencoba menjelaskan tapi mereka tidak percaya hiks hiks">>
Sial aku hampir mendapatkannyaSKIP PAGI
Ketika pagi menjelang Benneta bangun. Pun ia langsung membenahi dirinya dan beralih turun.
Karena omongan oppanya semalam dan ketika Ben melihat oppanya rasa sakit hatinya kembali muncul. Ia memutuskan memasak dan makan di ruang tengah sendirian, oppanya? Tentu saja tetap mengabaikannya."Oppa aku akan berangkat"
Dan see? Sama sekali tidak ada jawaban.
(Di sekolah)
Ha min jam. Waktu yang di tunggu-tunggu deg deg an karena nilainya nanti juga akan menjadi salah satu penentu Ia lulus beasiswa masuk ke perguruan tinggi.
"Jisso aku grogi"
"Sama Ben nanti jika aku mendapat hasil yang jelek sudah pasti di kirim ke Belanda. Sumpah aku tidak mau aku ingin jadi idol"
"Woahhh fiks kau ingin menjadi idol?"
"Nee fiks hehe yaa walaupun aku tidak pernah mendapat 3 besar dan eomma appaku juga selalu meremehkanku setidaknya aku sudah berusaha kemarin saat ujian dan berharap masuk 3 besar"
"Aminnn Jisso tenang usaha tidak akan mengkhianati hasil" ucapnya seraya dengan senyuman tulusnya>>
Anak anak silahkan berkumpul di aula
"
Nah itu kajja kita kesana"
"Emm kajja"
Pengumuman hasil akhir ujian mereka di adakan di aula besar sekolah menengah atas tersebut. Ben dan Jisso serta teman-teman seangkatannya langsung masuk dan duduk di kursi yang dimana tiap kursi sudah di persiapkan nama-nama mereka agar tidak ada yang berebut tempat.
Kami akan mengumumkan 3 besar dari sekolah ini.
Peringkat 3 diraih oleh--
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brothers Hate Me🖊️🖊️ / REVISI✔
Fanfikce"Isteri kedua? bukankah kita membencinya hyung?" "Hyung tidak segan akan menyiksa istri kedua serta anaknya" Kalian tahu kesabaran ada batasnya?