"Aku akan sangat membenci appa jika appa benar berselingkuh" Jin
Malam itu sangat menjadi malam yang penuh emosi dan teriakan. Ben juga tidak sempat mandi dan langsung tertidur setelah menangis karna eomma dan appanya bertengkar. Ia ditemani Jimin, Suga dan Jin. Yang lainnya tidur di kamar masingmasing>>
SKIP PAGI
Hari terakhir bersekolah dalam seminggu adalah hari yang memang di bebaskan untuk memakai pakaian bebas.
Baju yang dipakai Ben
(Di meja makan)
“Appa eomma odi?”
Satu pertanyaan Jin berhasil membuat semua mata tertuju pada Kim.
“Ahh eomma. Eomma kalian ada dikamar masih tertidur”
“Jika terjadi sesuatu pada eomma aku tidak akan mengampunimu appa”
”Oppa jangan berbicara begitu pada appa” sela Ben.
Seokjinpun langsung pergi ke kampus dengan keadaan masih marah diikuti semua adiknya.
Di mobil semua terlihat tegang. Ben yang semobil dengan Jin juga tampak tidak berani melontarkan pertanyaan pada oppanya itu. Mereka memakai mobil Luxio agar tidak berpencar>>
SKIPBelum selesai memberi salam hati-hati pada oppanya, mobil itu langsung melaju dengan kecepatan tinggi.
(Di kelas)
“Anyeonggggg Bennnnnn”
Ben hanya tersenyum tipis.
”Wae wajahmu seperti itu eoh? Tidak biasanya kau seperti ini Ben. Katakan padaku kau pasti ada masalah”
"Aniyo Jissoo. Aku hanya sedang tidak mood saja hari ini"
”Jinja? Arasseo Ben. Berjanjilah padaku jika kau ada masalah datanglah padaku hem?”
"Nee Jisso gumawo"
Di tengah pelajaran sampai akhir Ben tidak konsentrasi sama skali karena memikirkan masalah keluarganya>>
SKIP PULANG
“Kalau begitu aku duluan nee. Anyeong”
“Nee anyeongg hati-hati Jissoo”
“Ben” menoleh ke belakang.
”Oh ssaem anyeong ssaem. Ada apa memanggilku?”
”Em Ben apa kau nanti ada waktu? Ah maksudku aku ingin keluar denganmu malam ini”
"Aaa nee aku bisa ssaem"
"Ah Puji Tuhan kalau begitu,nanti aku jemput sampai jumpa nanti Ben”
”Nee ssaem”>>
Ben yang terlihat menunggu sopirnya menjemput akhirnya datang>>
SKIP
(Di rumah)
“Wae sepi sekali ah maid. Apa semuanya belum pulang?”
"Belum non. Non silahkan makan dulu habis itu istirahat"
”Aaa nee maid gumawo”
Benpun langsung menuju ke kamar lalu mandi. Setelah mandi Ia langsung merebahkan diri ke kasur empuknya dan--
CETING!
Selamat beristirahat cantik jangan lupa makan! Aku akan menjemputmu pukul 7 malam see u
Ben tidak membalas pesan dari ssaemnya. Jujur Ia sebenarnya segera ingin mengatakan bahwa semua harus berakhir karna dirinya murni hanya mengagumi dan tidak lebih. Ia risih jika terus-terusan seperti ini>>
SKIPMALAM HARI
“Hmm tetap sepi seperti tadi. Ahjumma Ben keluar sebentar nanti jika ada yang menanyakan Ben dimana jawab saja sedang bertemu dengan teman Ben”
"Aa nee non saya akan sampaikan”
Ben menunggu Eun Woo diteras rumah dan tidak lama--
BIM BIM
“Apa kau menunggu lama?”
"Ani aku baru saja duduk di terasku"
BANGTAN POV
“hyungg bukankah tadi itu Ben? Dia keluar bersama siapa? Setahuku mobil Jisso bukan itu?” tanya jungkook dan di balas oleh Joon.
“Em positif thinking saja teman Ben bukan hanya Jisso kan?”
“Ehmm kau benar. Mungkin itu teman Ben yang lain” tambah Jin>>
Sambil berjalan-jalan menikmati angin malam, Ben dan Eun Woo pun tengah di landa rasa canggung di antara mereka. Eun Woo pun memberanikan diri untuk membuka omongan.
”Emm Ben bagaimana jika aku meminta jawabanmu sekarang? Yaa aku tau jika ini terlalu terburu-buru tapi aku tidak bisa berbohong. Aku sangat meyukaimu dan mencintaimu Ben”
Ben yang mendengar itupun hanya bisa diam seribu kata. Dia ingin mengatakan yang sebenarnya namun tidak tega bahkan Eun Woo mengatakan itu semua dengan mata berkaca-kaca. Ben tahu Eun Woo tulus mengatakan itu dan tau bahwa Eun Woo orang yang tulus dan baik.
Tbc..
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brothers Hate Me🖊️🖊️ / REVISI✔
أدب الهواة"Isteri kedua? bukankah kita membencinya hyung?" "Hyung tidak segan akan menyiksa istri kedua serta anaknya" Kalian tahu kesabaran ada batasnya?