Calm Down Sir | JJK

CDS [48] Switzerland date with my love

Calm Down Sir

[Switzerland date with my love]

~

Helaan nafas terdengar saat Jungkook merebahkan dirinya diatas kasur. Mereka berdua telah pulang dari kencan malam yang sangat indah itu.

Tanpa sadar, senyumnya mengembang. Tidak menyangka ini semua akan terjadi, ia berani mengungkapkan keinginannya untuk menikahi Nayeon— gadis yang dicintainya. Menyerahkan kemampuannya untuk menjaga Nayeon sepenuh hati.

Mengingat Nayeon yang tersenyum manis kepadanya membuat jantung Jungkook kembali berdetak kencang. Ia merindukan gadis yang sudah masuk ke kamar hotelnya sendiri, ia ingin melihat lebih lama lagi figur cantik yang bertahta di hatinya.

Jungkook mengambil handphonenya. Menghubungi sahabatnya, Kim Namjoon.

"Namjoon-ah"

"Hei, apa kau sudah sampai disana?"

"Ya aku sudah sampai,"

"Syukurlah, bagaimana? Nayeon marah padamu?"

"Tidak, aku baru saja mengungkapkan sesuatu yang membuatnya senang, aku melamarnya.."

"APA?! KAU SERIUS?!"

"YAK-! jangan berteriak seperti itu,"

"Tunggu-tunggu, bukankah kalian sedang renggang? Dan.. kalian baru saja putus kan kemarin?"

"Putus status, sekarang aku bukan lagi kekasih Nayeon. Aku tunangannya"

"Huh, menyombongkan diri setelah berhasil? Hei Jeon Jungkook, kau harus tahu semua yang kau lakukan itu tidak sepadan dengan perjuangan Nayeon mendapatkan hatimu."

"Kenapa begitu?"

"Kau masih bisa bertanya? Oh astaga, Nayeon menyukaimu sudah bertahun-tahun, ia rela menolak semua cinta yang datang hanya karena pria sepertimu. Dan, kau bisa mendapatkan Nayeon hanya dalam kedipan mata,

Kau bahkan membuatnya kecewa karena kelakuanmu kemarin, aku hanya ingin memberitahu jangan sesekali kau berani menyakiti hati Nayeon lagi, ia sudah sangat baik padamu.

Kau tahu? Jaman sekarang jarang ada wanita yang setia pada satu pasangan, dan Nayeon? Dia bahkan tidak memperdulikan siapapun yang menyukainya, karena ia tahu yang dicintanya itu kau. Bahkan ia menolak Kim Taehyung— UPS maaf aku membawa namanya hihi"

"Kau ini, bukannya ucapkan selamat karena aku telah berjalan ke jalan yang lebih serius dengan Nayeon, malah mengomporiku. Kau juga harus tahu, itu mungkin kh-khilaf? Kau tahu hasrat laki-laki.."

"Tapi aku tidak pernah khilaf dengan mantan kekasihku."

"Berhenti mengejekku Kim Namjoon."

"Hahaha, oke-oke. Selamat atas.. atas apa?"

"Ah-! Sudahlah, berbicara denganmu sama saja membuatku darah tinggi. Bye!"

Pip. Jungkook mematikan sambungan teleponnya dengan kesal. Ia tak mengerti jalan pikir seorang Kim Namjoon, ia bahkan masih bertanya apa alasan dia harus mengucapkan kata selamat untuknya, padahal dia sudah tahu sendiri maksud Jungkook apa.